Perlindungan Hukum Terhadap Pasien Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Authors

  • Ahmad Rifki Fauzullail Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mataram
  • Muhammad Irfan Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mataram

Keywords:

Telemedicine, Kesehatan, Pertanggungjawaban

Abstract

  The purpose of the study is to analyze the type of legal protection for patients in telemedicine services in Indonesia according to Minister of Health Regulation number 20 of 2019 concerning the implementation of telemedicine services between health service facilities, and To analyze what the legal responsibilities of doctors are in telemedicine services. This research uses a type of normative legal research method with a statute approach and a conceptual approach. The research results show that Minister of Health Regulation Number 20 of 2019 does not specifically regulate legal protection for patients in telemedicine, but the regulation only regulates the rights and obligations of providers and requesters of telemedicine services as contained in Article 18 paragraphs (1) and (2). This can certainly be a reference for legal protection for patients who carry out online consultations. However, it is explicitly regulated in Article 66 of Law Number 29 of 2004. The doctor's responsibility is divided into 3, namely civil responsibility based on Article 66 paragraph (3) of Law Number 29 of 2004, criminal responsibility based on Article 75, article 76, and Article 79 of Law Number 29 of 2004, and administrative legal responsibility based on Article 69 of Law Number 29 of 2004.

References

BUKU

H. Soewono, Batas Pertanggungjawaban Hukum Malpraktik Dokter Dalam Transaksi Terapeutik, Cetakan Pertama, Srikandi, Surabaya,2018.

Komalawati, Veronica, Peranan Invormed Consent Dalam Transaksi Terapeutik (Persetujuan Dalam Hubungan Dokter Dan Pasien); Suatu Tinjauan Yuridis, Citra Aditya Bhakti, Bandung,2020.

M. J. Hanafiah, A. Amir, Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2017.

JURNAL

Eman Sulaiman, 2021, Juridical Study of Telemedicine Consulting Services in Indonesia. (Jurnal Hukum Kesehatan), Unika Soegijapranata, Semarang, 2021.

Mustar, Maniso, Dokter Pustaka: Layanan Informasi Online Bidang Kesehatan Alumni Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan 5, no. 2, 2019

N. L. D. Yuliana, I. N. Bagiastra, “Perlindungan Hukum Terhadap Pasien yang Menderita Kerugian Akibat Salah Diagnosis Dalam Platform Layanan Kesehatan Online,” (Jurnal Kertha Wicara, vol. 10, no. 8),2021.

Rinna Dwi Lestari, Perlindungan Hukum bagi Pasien dalam Telemedicine,(jurnal Fakultas Kedokteran, Universitas Wahid Hasyim Semarang), 2021.

Sherly Primavita, Tanggung Jawab Hukum Dokter Dalam Pelayanan Telemedicine. (Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman), 2021.

Wahyu Andrianto, Amira Budi Athira, Telemedicine (Online Medical Services) Dalam Era New Normal Ditinjau Berdasarkan Hukum Kesehatan (Studi: Program Telemedicine Indonesia/Temenin Di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo),(Jurnal Hukum & Pembangunan), Universitas Indonesia, 2022.

UNDANG-UNDANG

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran

WEBSITE

http://Devita.suci.herliyanti,SH,Pahami Hak Pasien Dalam Layanan “Tinjauan Perspektif Hukum”,. Sjlawang.com/news/detail/559/pahami-hak-pasien-dalam-layanan-kesehatan-tinjauan-perspektif-hukum#:~:text=Secara.umum.pasien.dilindungioleh,Tahun2009.Tentang.Kesehatan, Di Akses tanggal 11 mei 2023, Pukul 17.15 Wib.

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Fauzullail, A. R., & Irfan, M. (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Pasien Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Private Law, 4(3), 753–763. Retrieved from https://journal.unram.ac.id/index.php/privatelaw/article/view/5585