Sistem Penamaan Pepadu dalam Permainan Tradisional Peresean Masyarakat Sasak di Lombok

Authors

Masdarul Amni , Burhan Burhan , Khairul Paridi

DOI:

10.29303/kopula.v5i1.2728

Published:

2023-03-25

Issue:

Vol. 5 No. 1 (2023): Maret

Keywords:

pepadu, peresean, fiktif

Articles

Downloads

How to Cite

Amni, M., Burhan, B., & Paridi, K. (2023). Sistem Penamaan Pepadu dalam Permainan Tradisional Peresean Masyarakat Sasak di Lombok. Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan, 5(1), 15–24. https://doi.org/10.29303/kopula.v5i1.2728

Abstract

Abstrak Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimanakah sistem penamaan pepadu dalam permainan tradisional peresean pada masyarakat sasak di Lombok. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu untuk menjelaskan bagaimana sistem penamaan pepadu dalam permainan tadisional peresean pada masyarakat sasak di Lombok. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini berupa nama-nama pepadu dalam permainan peresean ketika bertarung di lapangan. Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu metode simak dengan teknik catat, metode cakap (wawancara) dengan tehnik pancing dan tehnik cakap semuka, sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode padan intralingual dan padan ekstralingual. Hasil dalam penelitian ini (1)penamaan pepadu berdasarkan sifat khas secara fisik. (2), penamaan berdasatkan tempat asal. (3)penamaan dengan tokoh fiktif. (4), penamaan dengan tokoh legenda. (5), penamaan dengan nama benda Abstract The problem discussed in this study is how is the pepadu naming system in the traditional Peresean game in the Sasak community in Lombok. The aim of this research is to explain how the pepadu naming system is used in traditional peresean games in the Sasak community in Lombok. The type of research used in this research is descriptive qualitative. The object of this research is the unified names in the game peresean when fighting in the field. The data collection methods and techniques used were the listening method with the note-taking technique, the conversational method (interview) with the fishing line and the face-to-face technique, while the data analysis method used was the intralingual equivalent and the extralingual equivalent method. The results in this study (1) naming cohesive based on its physical characteristics. (2), naming based on the place of origin. (3) naming with fictitious characters. (4), naming with legendary figures. (5), naming with the name of the object..

References

Amriati, Yudhi. 2016. “Jenis Makna dan Penamaan Nama Panggilan Unik Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purwekerto Tahun 2015-2016 ”.https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://repository.ump.ac.id/2417/1/Yudhi%2520Amriati_JUDUL.pdf&ved=2ahUKEwj2m8bylY70AhU9wzgGHaVXDUoQ6sMDegQIBBAC&usg=AOvVaw3V4gwS717wcOt9DodUQH8B. Diunduh pada tanggal 5 juni2021.
Anggraini, N.A., Mahyuni, dan Burhanuddin. 2022. Bentuk dan Penggunaan Bahasa Tabu Pada Anak di Lingkungan Bertais Kota Mataram. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 8 (3).
Arrozi, Buehanuddin, Saharudin. 2020. Leksikon Etnomedisin Dalam Pengobatan Tradisional Sasak Kajian Antropolinguistik. Mabasan, 14 (1), 17-30.
Dewi, 2018. “Nama Julukan dalam Bahasa Sasak di Dusun Penyembak Desa Beleka Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah”. Skripsi. Mataram: Universitas Mataram.
Hadi, Septian. 2014. “Karakteristik Musik Pengiring Peresean Di Kecamatan Praya Lombok Tengah NTB”. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://eprints.uny.ac.id/19625/1/Muh.%2520Septian%2520Hadi%252007208244037.pdf&ved=2ahUKEwjusoap_430AhXLcn0KHcU9BzEQFnoECAYQAQ&usg=AOvVaw0xspXoJlRppNOGvsCcAva8. Diunduh pada tanggal 11 Maret 2021.
Hadi, Septian. 2014. “Karakteristik Musik Pengiring Peresean di Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah-NTB”. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta
Halas, L.T., Burhanuddin, dan Saharudin. 2023. Kekerasan Verbal pada Nama Julukan Bahasa Sasak Masyarakat Bebuak, Kopang, Lombok Tengah. Jurnal Ilmiah Telaah, 8(1), 32-36.
Hilman, Burhanuddin, Saharudin. 2020. Wujud Kebudayaan Dalam Tradisi Suno Ro Ndoso Kajian Etnolinguistik. Basastra, 9(3), 255-270
Kompas.com. (14 oktober2019).“Mengenal Tradisi Peresean Budaya Adu Cambuk Dari Lombok”. https://pesonaindonesia.kompas.com/read/2019/10/14/201900627/mengenal-tradisi-peresean-budaya-adu-cambuk-dari-lombok
Kreatif, Lombok. (2019, Desember, 11).Ombak Tenang Membuat Guntur Nyasar Balik Ende (Video). Youtube.https://youtu.be/hsjl2e5mWNE.
Mahsun. 2017. Metode Penelitian Bahasa: Aneka Tahapan dan Tekniknya. Depok: Raja Grafindo Persada.
Momot, Timbang. (2019, September, 3). Angin Alus Diserang Pemuda Asal Masbagik Edi Alias Predot Kecamatan Masbagek (Video). YToutube. https://youtu.be/F7f6WJHrpOo
Official, Peresean. (2020, September, 18). Top 5 Pertarungan Peresean Haji Rijal (Video). Youtube.http://youtu.be/LUJcIB9xczk.
Official, Peresean 2020, Juli, 5). 10 Kumpulan Peresean Ombak Tenang (Video). Youtube.http://youtu.be/UdVrRMexTfw .
Supyan, 2014. “Nama Diri dalam Akun Jejaring Sosial Facebook”. Skripsi. Mataram: UniversitasMataram.
Syahrawati, Burhanuddin, Mahyudi. 2022. Lanskap Bahasa Indonesia pada Penamaan Tempat Makan dan Minum di Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat. Basastra, 11 (1) 41-55
Yuliana, Burhanuddin, Mahyudi. 2022. Sistem Simbol dalam Ritual Maulid Adat Bayan (Analisis Teori Victor Turner). Journal of Social Community, 7(1): 157-166.

Author Biographies

Masdarul Amni, a:1:{s:5:"en_US";s:59:"Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, Universitas Mataram";}

Burhan Burhan, UNIVERSITAS MATARAM

Khairul Paridi, UNIVERSITAS MATARAM

License

Authors who publish with Kopula: Jurnal Pendidikan dan Bahasa, agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY License). This license allows authors to use all articles, data sets, graphics, and appendices in data mining applications, search engines, web sites, blogs, and other platforms by providing an appropriate reference. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and will retain publishing rights without restrictions.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Kopula: Jurnal Pendidikan dan Bahasa.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>