Peran Sastra Cyber Dalam Pembelajaran Di sekolah
DOI:
10.29303/kopula.v5i2.3009Published:
2023-10-24Issue:
Vol. 5 No. 2 (2023): OktoberKeywords:
sastra cyber, pembelajaran sastra, peran pada pembelajaranArticles
Downloads
How to Cite
Dhinda Wulandari, D. W., & Azka Davia. (2023). Peran Sastra Cyber Dalam Pembelajaran Di sekolah. Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan, 5(2), 47–52. https://doi.org/10.29303/kopula.v5i2.3009
Abstract
Tujuan penulisan artikel ini adalah mendeskripsikan (1) sastra cyber, (2) pembelajaran sastra di sekolah, dan (3) peran sastra cyber pada pembelajaran di sekolah. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah kajian pustaka. Paparan yang mengandung informasi tentang peran sastra digital (sastra cyber) pada pembelajaran sastra di sekolah. Matrik pencatatan data disusun berdasarkan kebutuhan dan mengandung dua unsur, yakni deskripsi sumber data dan data terkutip atau kutipan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sastra digital berperan sebagai perluasan apresiasi sastra. Oleh karena itu, hadirnya sastra cyber ini peserta didik dapat dengan mudah membuka sendiri karya sastra yang ingin mereka baca. Selain itu, hal tersebut dinilai dapat melestarikan Bahasa dan sastra di kalangan remaja hingga masyarakat luas. Sastra Cyber merupakan salah satu bentuk perlindungan bahasa dan sastra dengan terus melestarikan Bahasa Indonesia dengan berkarya dibidang sastra. Selain itu, sastra cyber juga berperan sebagai arsip dan sumber data karena ruang yang tidak terbatas dan tanpa batasan waktu. Sastra Cyber juga berfungsi sebagai media pembelajaran sastra untuk peserta didik di sekolahReferences
Basri. (2021). Keefektifan Aplikasi Sastra Cyber Dalam Pembelajaran Ilmu Sastra. Basindo, 5, 224–228.
Firmansyah, M. B. (2018). Konseptualisasi Pembelajaran Sastra Digital. Jurnal Ilmiah Edukasi & Sosial, 9(1), 21–27.
Hidayat, A., & Pendidikan, I. (2009). Pembelajaran Sastra Di Sekolah. 14(2), 1–7.
Sekar Ayuni Diah Pertiwi, R. W. (2022). Maraknya Platform Sastra Cyber Berdampak terhadap Dunia Literasi Di Indonesia. Jurnal Literasi, 6(April 2022), 17–25.
Wahyuni, D. (N.D.). Meningkatkan Pembelajaran Sastra Melalui Perkembangan Era Digital. 1–10.
(Henriksen, 2017; Smith, 2015; Richey, Klein, & Tracey 2011).
Firmansyah, M. B. (2018). Konseptualisasi Pembelajaran Sastra Digital. Jurnal Ilmiah Edukasi & Sosial, 9(1), 21–27.
Hidayat, A., & Pendidikan, I. (2009). Pembelajaran Sastra Di Sekolah. 14(2), 1–7.
Sekar Ayuni Diah Pertiwi, R. W. (2022). Maraknya Platform Sastra Cyber Berdampak terhadap Dunia Literasi Di Indonesia. Jurnal Literasi, 6(April 2022), 17–25.
Wahyuni, D. (N.D.). Meningkatkan Pembelajaran Sastra Melalui Perkembangan Era Digital. 1–10.
(Henriksen, 2017; Smith, 2015; Richey, Klein, & Tracey 2011).
Author Biographies
Dhinda Wulandari Dhinda Wulandari, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
Azka Davia, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
License
Authors who publish with Kopula: Jurnal Pendidikan dan Bahasa, agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY License). This license allows authors to use all articles, data sets, graphics, and appendices in data mining applications, search engines, web sites, blogs, and other platforms by providing an appropriate reference. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and will retain publishing rights without restrictions.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Kopula: Jurnal Pendidikan dan Bahasa.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).