IMPLEMENTASI LINGKUNGAN BERSIH DAN SEHAT MELALUI PEMANFAATAN LUBANG BIOPORI SEBAGAI PUPUK ORGANIK DAN RESAPAN AIR DI DESA KAYANGAN, KECAMATAN KAYANGAN, KABUPATEN LOMBOK UTARA
DOI:
10.29303/wicara.v2i5.5591Diterbitkan:
2024-10-29Terbitan:
Vol 2 No 5 (2024): Jurnal Wicara DesaKata Kunci:
Desa Kayangan, biopori, pertanian berkelanjutan, pupuk kompos, sampah organikArticles
Unduhan
Cara Mengutip
Abstrak
Program KKN PMD-UNRAM tahun 2024 di Desa Kayangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, berfokus pada upaya meningkatkan kualitas lingkungan melalui penerapan teknologi lubang biopori. Desa Kayangan, yang dikenal dengan potensi pertaniannya yang subur, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah organik dan genangan air. Program KKN PMD-UNRAM tahun 2024 menginisiasi solusi inovatif melalui penerapan teknologi lubang biopori. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif, program ini mampu mengurangi volume sampah organik secara signifikan, meningkatkan kualitas tanah, dan mengurangi risiko genangan air. Lubang biopori tidak hanya berfungsi sebagai media pengomposan sampah organik, tetapi juga meningkatkan kapasitas infiltrasi air tanah. Hasilnya, program ini tidak hanya memberikan solusi teknis, tetapi juga mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju pengelolaan lingkungan yang lebih berkelanjutan. Partisipasi aktif masyarakat dalam pembuatan dan perawatan lubang biopori menjadi kunci keberhasilan program ini. Program ini membuktikan bahwa dengan pendekatan yang tepat dan partisipasi masyarakat, permasalahan lingkungan yang kompleks dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutanReferensi
Brata, K. R. (2003). Teknologi lubang resapan biopori untuk perbaikan kualitas lingkungan. Institut Pertanian Bogor.
Darmadi, H., & Santoso, B. (2019). Pemanfaatan teknologi biopori sebagai solusi permasalahan sampah organik di lingkungan pedesaan. Jurnal Lingkungan dan Teknologi, 6(2), 45-52.
Iskandar, A., & Lestari, D. (2020). Pengaruh lubang biopori terhadap peningkatan resapan air tanah di lahan pertanian. Jurnal Sains Lingkungan, 15(3), 78-85.
Purwanto, E., & Widodo, B. (2018). Implementasi teknologi lubang biopori dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Prosiding Seminar Nasional Pertanian Berkelanjutan, 2, 35-42.
Suharto, D. (2021). Potensi lubang biopori sebagai solusi resapan air dan pengomposan di lahan kritis. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 8(1), 24-33.
UNRAM. (2024). Program KKN PMD-UNRAM di Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Laporan Kegiatan Pengabdian Masyarakat, Universitas Mataram.