PENINGKATAN LITERASI KEUANGAN PADA UMKM DI WISATA KULINER KEBON AYU MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUKUAN SEDERHANA

Penulis

Britto Lie

DOI:

10.29303/wicara.v1i4.3368

Diterbitkan:

2023-08-30

Terbitan:

Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Wicara Desa

Kata Kunci:

UMKM berkelanjutan, Literasi Keuangan, Pengelolaan Keuangan

Articles

Unduhan

Cara Mengutip

Lie, B. (2023). PENINGKATAN LITERASI KEUANGAN PADA UMKM DI WISATA KULINER KEBON AYU MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUKUAN SEDERHANA. Jurnal Wicara, 1(4), 556–564. https://doi.org/10.29303/wicara.v1i4.3368

Abstrak

Kecenderungan pelaku UMKM yang hanya berfokus pada mendapatkan keuntungan saja dan digunakan untuk kegiatan konsumtif dalam memenuhi kebutuhan hidup jangka pendek menunjukkan kemampuan dalam pengelolaan keuangan yang masih rendah. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan pelaku usaha UMKM di Wisata Kuliner Desa Kebon Ayu didapatkan bahwa pemahaman literasi keuangan para pelaku UMKM masih kurang, sehingga diperlukan pelatihan dan pendampingan sebagai bentuk pengabdian masyarakat di wilayah tersebut sekaligus memberikan stimulus kepada UMKM Wisata Kuliner sehingga pengelolaan keuangan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. Oleh karena itu berdasarkan permasalahan yang dialami, KKN-PMD Universitas Mataram memberikan kegiatan pelatihan literasi keuangan bagi pelaku UMKM Wisata Kuliner Desa Kebon Ayu, Kabupaten Gerung. Tujuan kegiatan pelatihan Literasi Keuangan ini: a) meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang literasi keuangan; b) meningkatkan kompetensi terkait perencanaan keuangan, pengelolaan keuangan, produk keuangan, pembiayaan bisnis, dan manajemen risiko. Adapun metode pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan yakni meliputi: tahap persiapan yang terdiri dari observasi, penyampaian materi, dan penyuluhan materi; tahap pelaksanaan terdiri dari pelaksanaan kegiatan pelatihan Literasi Keuangan diawali dengan pendekatan dan pendampingan kepada pelaku UMKM Wisata Kuliner; tahap evaluasi evaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan. Dari hasil kegiatan pelatihan yang telah dilakukan, para pelaku UMKM Wisata Kuliner Desa Kebon Ayu memiliki wawasan dan pandangan baru dan mengerti literasi keuangan dalam mengelola kegiatan usaha dan memaksimalkan pendapatan yang diterima.

Referensi

Hartono, H., & Hartomo, D. D. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Umkm Di Surakarta. Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 14(1), 15. https://doi.org/10.20961/jbm.v14i1.2678

Ir. Hendra Hamid, M. S. (2018). Manajemen Pemberdayaan Masyarakat. In De La Macca (Vol. 1, Issue 1).

Kewal Anastasia Sri, S. S. M. (2013). Tingkat Literasi Keuangan Di Kalangan Mahasiswa Stie Musi (Financial Literacy Level among Students Stie Musi). Jurnal Economia, Vol 9, No 2 (2013), 130–140. http://journal.uny.ac.id/index.php/economia/article/view/1804

Literasi, A., & Dan, K. (2021). Analisis literasi keuangan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. December 2018. https://doi.org/10.34010/jipsi.v8i2.1336

Nindy Febriana dan Muhammad Sulhan, S. (2021). Pengaruh Inklusi Keuangan dan Literasi Keuangan terhadap Kinerja UMKM pada masa Pandemi Covid-19 (studi kasus pada UMKM Kabupaten Malang. Competitive, 16, 59–69. https://ejurnal.poltekpos.ac.id/index.php/competitive/article/view/1287

Purnawati, D. L. & R. K. (2019). Jurnal REP (Riset Ekonomi Pembangunan). Riset Ekonomi Pembangunan, 4(1), 43.

Sunariani, N. N., Suryadinata, A. O., & Mahaputra, I. I. R. (2017). Pemberdayaan Usaha Mikro Kcil Dan Menengah (UMKM) Melalui Program Binaan Di Provinsi Bali. Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 2(1), 1–20.

Volume, J., Safitri, E., Sriyunianti, F., & Chandra, N. (2023). Pengaruh Literasi Keuangan dan Sikap Keuangan terhadap Perilaku Pengelolaan Keuangan UMKM (Studi Kasus pada Usaha Mikro Bidang Kerajinan di kota Padang). 2(1), 118–128.

Biografi Penulis

Britto Lie, Universitas Mataram

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.