Main Article Content

Buan Anshari
Ni Nyoman Kencanawati
Ngudiyono
Hariyadi
Jauhar Fajrin
Aryani Rofaida
Helin A Putrini

Abstract

Kabupaten Lombok Utara (KLU) merupakan daerah yang paling parah kerusakan rumah tinggal, sarana dan prasarana umum saat terjadi gempa Lombok tahun 2018 lalu. Sebagian besar korban jiwa dari KLU diakibatkan oleh terkena rerutuhan bangunan yang roboh akibat gempa bumi yang intensitasnya mencapi 6,9 Skala Richter saat itu yang disusul oleh gempa utama dengan intensitas yang hampir sama. Oleh karena itu perlu dilakukan usaha terhadap masayarakat setempat khususnya Desa Sokong, Kecamatan Tanjung KLU untuk meningkatkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya membangun rumah atau fasilitas umum yang mengikuti kaidah bangunan tahan gempa. Metode yang dilakukan adalah metode ceramah dan diskusi dengan visualisasi yang nyata dan menarik dari video serta praktek langsung khususnya dalam merangkai besi tulangan beton untuk suatu konstruksi rumah tembokan sederhana. Peserta workshop sangat antusias mengikuti bimbingan teknis dari tim pengabdian Fakultas Teknik Universitas Mataram dan berkomitmen bersama kepala desa untuk menerapkan dalam merencanakan dan melaksanakan pembanguanan rumah tahan gempa. Adapaun syarat yang harus dipenuhi adalah spesifikasi teknis material yang standar, dimensi struktur yang sesuai, ikatan antar elemen struktur yang baik serta mutu pekerjaan yang baik.

Article Details

How to Cite
Anshari, B., Kencanawati, N. N., Ngudiyono, Hariyadi, Fajrin, J., Rofaida, A., & Putrini, H. A. (2023). Workshop Perencanaan Rumah Tembokan Tahan Gempa di Desa Sokong Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. Portal ABDIMAS, 1(1), 52-57. https://doi.org/10.29303/portalabdimas.v1i1.2365