Pengenalan Teks Genre Sastra dalam Bahasa Sasak: Sebagai Bahan Baku Penyusunan Materi Muatan Lokal Bahasa Sasak pada Guru-Guru Pendidikan Dasar di Kecamatan Selong

Authors

Khairul Paridi , I Nyoman Sudika , Syahbuddin Syahbuddin , Murahim Murahim , Ratna Yulida Ashriany

DOI:

10.29303/darmadiksani.v2i1.1299

Published:

2022-06-21

Issue:

Vol. 2 No. 1 (2022): Edisi Juni

Keywords:

Bahasa Sasak, Materi ajar, Muatan lokal, Teks genre sastra

Articles

Downloads

How to Cite

Paridi, K., Sudika, I. N., Syahbuddin, S., Murahim, M., & Ashriany, R. Y. (2022). Pengenalan Teks Genre Sastra dalam Bahasa Sasak: Sebagai Bahan Baku Penyusunan Materi Muatan Lokal Bahasa Sasak pada Guru-Guru Pendidikan Dasar di Kecamatan Selong. Darma Diksani: Jurnal Pengabdian Ilmu Pendidikan, Sosial, Dan Humaniora, 2(1), 71–86. https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v2i1.1299

Abstract

ABSTRAK Bahan ajar tentang sastra dalam Kurikulum 2013 mestinya berbasis pada pembelajaran tentang teks tetapi setelah dicermati pembahasan materi dalam kurikulum dan buku-buku pelajaran bahasa Sasak pada pendidikan dasar dan menengah lebih ditekankankan pada nilai keindahan dan nilai karakternya saja. Selain itu, penyediaan materi ajar tentang teks genre sastra masih terbatas, akibatnya pembelajaran tentang teks sastra kurang mendapat perhatian yang memadai. Berdasarkan masalah tersebut, tulisan ini bertujuan membahas teks genre cerita rakyat Sasak dari segi struktur teks, piranti kebahasaan dan lainnya. Pembelajaran yang berbasis pada teks sastra ini menunjang keterampilan berbahasa dan dapat membantu anak memahami nilai dan keindahan sastra Sasak. Hasil analisis ini diharapkan dapat membantu para guru untuk menyiapkan bahan ajar materi muatan lokal bahasa Sasak.    ABSTRACT Teaching materials about literature in the 2013 Curriculum should focus more on learning about texts. Contrarily, the materials in the curriculum and Sasak language textbooks in primary and secondary education, give more emphasis on the beauty and character values instead of text. In addition, the provision of teaching materials on literary genre texts is still limited, as a result, learning about literary texts does not receive adequate attention. Based on these problems, this paper aims to discuss the text of the Sasak folklore genre in terms of text structure, linguistic tools, and others. Learning based on literary texts supports language skills and helps children understand the value and beauty of Sasak literature. The results of this analysis are expected to help teachers to design customized learning materials for local content subject of Sasak language.

Author Biographies

Khairul Paridi, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, University of Mataram, Indonesia

I Nyoman Sudika, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, University of Mataram, Indonesia

Syahbuddin Syahbuddin, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, University of Mataram, Indonesia

Murahim Murahim, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, University of Mataram, Indonesia

Ratna Yulida Ashriany, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, University of Mataram, Indonesia

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.