PEMBERDAYAAN PENGRAJIN ANYAMAN DAUN PANDAN DI DESA MAMBEN LAUK KECAMATAN WANASABA KABUPATEN LOMBOK TIMUR

  • Wildan Rosad Abdullah Universitas Mataram
  • Aldi Saputra Program Studi Peternakan Universitas Mataram
  • Ni Putu Eka Vannysia Sudani Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Mataram
  • Baiq Nurmelawati Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Mataram
  • Muhammad Rizki Adhe Mulya Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Mataram
  • Muhammad Ardian Zarfani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Mataram
  • Siska Rozana Iskandar Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Mataram
  • Maesa Aryani Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Mataram
  • Ria Duljuhaini Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Mataram
  • Desi Rahmayani Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Mataram
  • Helmy Fuadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram
Kata Kunci: Pengrajin, Pemberdayaan, Tahapan, Nilai jual

Abstrak

Masalah yang dihadapi pengrajin daun pandan merupakan salah satu contoh masalah di pedesaan yang perlu diatasi. Masalah di pedesaan dapat diatasi dengan melakukan pembangunan dengan pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat oleh KKN-PMD dilakukan pada pengrajin guna meningkatkan pendapatan dan kemandirian pengrajin. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan pemberdayaan pengrajin daun pandan dan hasil dari pemberdayaan pengrajin daun pandan di Desa Mamben Lauk, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan anyaman daun pandan di Desa Mamben Lauk memiliki beberapa tahapan yaitu tahap survei, persiapan pembuatan produk, pembuatan produk packaging, promosi serta pemasaran. Kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui anyaman daun pandan di Desa Mamben Lauk, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur, memberikan beberapa hasil, yaitu berkembangnya usaha, meningkatnya kepedulian, meningkatnya kemandirian, dan meningkatnya kapasitas masyarakat dan pemerataan pendapatan.

Referensi

Hayuna dkk. (2022). Strategi Pemasaran Atp (Anyaman Tikar Purun) Melalui Media Sosial Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Jelutung II Dusun Serdang. Jurnal Abdimas Bina Bangsa, 3(1), 140-144.
Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.
Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Rahmawati, L., Handayani D. (2022). Pengembangan Pemasaran Kerajinan Anyaman Daun Pandan di Desa Tondomulo. Abdimasku, 5(1), 74-84.
Hekam M., Sukidin, Hartanto W. (2021). Pemberdayaan Pengrajin Daun Pandandi Desa Gunungteguh Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik. Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan Ilmu Sosial, 15(1), 136-145.
Diterbitkan
2024-06-11