PEMBUATAN TEH HERBAL DARI DAUN TURI (Sesbania grandiflora) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KERTASARI KECAMATAN LABUHAN HAJI.

  • Zain Alfitra Rizkullah Universitas Mataram
  • Fitrotun Nazla Udiyani Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
  • Nabila Urningsih Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  • Indri Antini Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mataram
  • Pradila Asmatullah Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  • Rozline Azzahra Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik
  • M. Rifky Okta Perdana Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Mataram
  • Wisam Hidayatullah Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
  • Muhamad Andrian Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mataram
  • Ahmad Alamsyah Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri
Keywords: stunting, the daun turi, sosialisasi dan pelatihan, Desa Kertasari

Abstract

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar. Adapun penyebab dari stunting dari berbagai aspek, yakni salah satunya ketersediaan bahan makanan bergizi, pendidikan dan pengetahuan yang rendah mengenai praktik pemberian makan untuk bayi dan balita (kecukupan ASI). Desa Kertasari merupakan salah satu desa yang angka stuntingnya masih cukup tinggi yaitu sebanyak 125 anak. Salah satu komoditi yang banyak terdapat di Desa Kertasari dan belum dimanfaatkan secara maksimal adalah tanaman turi. Selama ini, daun turi hanya dimanfaatkan sebagai makanan ternak padahal jika ditinjau dari zat gizi yang di kandung oleh daun turi cukup tinggi seperti asam folat, protein, fosfor, vitamin C, kalsium, dan serat yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Untuk itu, daun turi perlu diolah dan dimanfaatkan menjadi the herbal (the daun turi). Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pendekatan penelitian tindakan (action research) yang dikombinasikan dengan sosialisasi dan pelatihan pembuatan the daun turi meliputi pemetikan, penyortiran, pengeringan kemudian siap untuk dikemas. Pelatihan pengolahan the daun turi ini diharapkan dapat memberikan ide dan inovasi kepada kader posyandu dan PKK untuk menekan angka stunting di Desa Kertasari.

References

Amin (angka stunting dari usia 0-59 bulan pada bulan Oktober 2023 di Desa Kertasari adalah sebanyak 125 anak dari 6 dusun). 2023. DATA STUNTING KERTASARI BULAN OKTOBER USIA 0-59 BULAN. Desa Kertasari
Ayu, N. (2017). Pemanfaatan Daun Turi (Sesbania grandiflora) Dalam Meningkatkan dan Memperbaiki Kualitas Air Susu Ibu (ASI) Di Desa Soki Kecamatan Belo Kabupaten Bima. Skripsi. Institut Agama Islam Negeri Mataram. Mataram.
Britany, M. N., & Sumarni, L. (2021). Pembuatan Teh Herbal Dari Daun Kelor Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Limo. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1(1): 1-6.
Editor HaloSehat.com. 21 Khasiat Daun Turi untuk Kesehatan. Diakses melalui 21 Khasiat Daun Turi untuk Kesehatan - HaloSehat, jam 16.06 WITA.
Editor Manfaat.co.id. 27 Manfaat Asam Folat untuk Kesehatan Tubuh. Diakses melalui 27 Manfaat Asam Folat untuk Kesehatan Tubuh - Manfaat.co.id, jam 13.10 WITA.
Hasan, N., Osman, H., Mohamad, S., Chong, W. K., Awang, K., Zahariluddin, A. S. M. (2012). The Chemical Components of Sesbania grandiflora Root and Their Antituberculosis Activity. Pharmaceuticals, 5: 882-889.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). ASI dan Manfaatnya. Diakses melalui Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (kemkes.go.id), jam 09.50 WITA.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Mengenal Apa itu Stunting. Diakses melalui Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (kemkes.go.id), jam 07.20 WITA.
Kholis, N., dan Hadi, F. (2010). Pengujian Bioassay Biskuit Balita Yang Disuplementasi Konsentrat Protein Daun Kelor (Moringa oleifera) Pada Model Tikus Malnutrisi. Jurnal Teknologi Pertanian, 11(3): 144-151.
Nsahlai, I.V., Osuji, P.O., dan Umunna, N.N. (1995). The Degradability by Sheep Of Fruits Of Acacias And Leaves Of Sesbania Sesban And The Effects Of Supplementation With Mixtures Browses And Oilseed Cake On The Utilization Of Teff (Eragrostis Tef) Straw. Animal Science, 61: 539-544.
Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1): 225-229.
Riadi, M. (2021). Teh (Definisi, Jenis, Pengolahan dan Kandungan). Diakses melalui Teh (Definisi, Jenis, Pengolahan dan Kandungan) - KajianPustaka, jam 19.24 WITA.
Setiawan, E. (2018). Kandungan Flavonoid dan Serat Sesbania grandiflora pada Berbagai Umur Bunga dan Polong. Jurnal Hortikultura Indonesia, 9(2), 122-130.
Vinci, A. S., Bachtiar, A., dan Parahita, I. G. (2022). Efektivitas Edukasi Mengenai Pencegahan Stunting Kepada Kader: Systematic Literature Review. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 7(1): 66-73.
Yang, R., Chang, L., Hsu, J., Weng, B.B.C., Palada, C., Chadha, M.L., dan Levasseur, V. (2006). Nutritional and Functional Properties of Moringa Leaves from Germplasm, To Plant, To Food, To Health. Am. Chem. Soc, 1–17.
Published
2024-04-11
How to Cite
Rizkullah, Z. A., Udiyani, F. N., Urningsih, N., Indri Antini, Asmatullah, P., Azzahra, R., Perdana, M. R. O., Hidayatullah, W., Andrian, M., & Alamsyah, A. (2024). PEMBUATAN TEH HERBAL DARI DAUN TURI (Sesbania grandiflora) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KERTASARI KECAMATAN LABUHAN HAJI. Jurnal Wicara Desa, 2(2), 76-82. https://doi.org/10.29303/wicara.v2i2.4111