INDUKSI POLIPLOIDI PADA TANAMAN BAWANG PUTIH (Allium sativum L.)

Authors

A Sukarso , I Gde Mertha , Syamsul Bahri , Ahmad Raksun , I Wayan Merta

Published:

2023-04-29

Issue:

Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pepadu

Keywords:

poliploidi, induksi, kromosom, preparat squash

Articles

Downloads

How to Cite

Sukarso, A. ., Mertha, I. G. ., Bahri, S. ., Raksun, A. ., & Merta, I. W. . (2023). INDUKSI POLIPLOIDI PADA TANAMAN BAWANG PUTIH (Allium sativum L.). Jurnal Pepadu, 4(2), 280–286. Retrieved from https://journal.unram.ac.id/index.php/pepadu/article/view/2506

Abstract

Kromosom poliploid merupakan sumber belajar yang baik untuk menjelaskan mutasi kromosom pada materi genetika. Sel yang mempunyai lebih dari dua set kromosom dinamakan poliploid. Individu dengan sel poliploid dapat terjadi secara alami atau dibuat oleh manusia karena perlakuan zat kimia. Pengabdian ini diikuti oleh guru-guru mitra yang tergabung dalam MGMP Biologi Kabupaten Lombok Barat dan telah dilaksanakan di SMAN 1 Narmada. Tujuan kegiatan pengabdian adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan pada guru-guru mitra tentang teknik induksi poliploidi sel-sel ujung akar bawang putih, preparasi preparat squash ujung akar untuk penghitungan jumlah kromosom dibawah mikroskop, dan penyusunan karyotipe. Metode untuk pencapaian tujuan pelatihan ini adalah praktik, ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Aktivitas praktikum yang dilakukan guru mitra dengan pendampingan dari tim pengabdian adalah (1) Teknik perlakuan pelipatgandaan set kromosom dasar sel-sel ujung akar bawang putih (Allium sativum L.) dengan kolkisin, (2) Pembuatan preparat squash sel-sel mutan ujung akar bawang putih, dan (3) Pembuatan karyotipe dan penentuan ploidi sel-sel mutan berdasarkan hasil foto dibawah mikroskop yang telah disusun dalam karyogram. Hasil pelatihan menunjukkan (1) Guru mitra mendapat pembelajaran yang bermakna tentang teknik induksi poliploidi, teknik pembuatan preparat squash sel-sel poliploid ujung akar, dan teknik penyusunan karyotipe untuk membandingkan set kromosom diploid dan poliploid, (2) Berkat kerja tekun dan antusias yang tinggi, guru-guru mitra dapat menghasilkan produk preparat squash sel-sel ujung akar yang baik untuk pengamatan kromosom poliploid, dan (3) Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh guru mitra dapat menjadi bekal berharga untuk membuat preparat perubahan jumlah kromosom akibat mutasi pada kegiatan praktikum siswa di sekolah dalam menunjang  materi genetika.

Author Biographies

A Sukarso, Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Mataram

I Gde Mertha, Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Mataram

Syamsul Bahri, Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Mataram

Ahmad Raksun, Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Mataram

I Wayan Merta, Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Mataram

Most read articles by the same author(s)