Pengembangan Modul Ajar Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning) bagi Guru-Guru SMPN 1 Sukamulia Lombok Timur
Learning Session on Developing Project-Based Learning Teaching Module for Teachers of SMPN 1 Sukamulia East Lombok Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v5i1.7085Keywords:
Kurikulum Merdeka, Modul Pembelajaran, PjBL, Project-based LearningAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam mengembangkan modul pembelajaran berbasis proyek di SMPN 1 Sukamulia, Lombok Timur. Pelatihan ini dirancang untuk membekali guru dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka melalui pendekatan pembelajaran yang interaktif dan partisipatif. Kurikulum Merdeka menekankan pembelajaran yang berpusat pada siswa, di mana siswa didorong untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran melalui proyek-proyek yang relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka. Metode pelatihan yang digunakan meliputi andragogi, demonstrasi, Lesson Study, dan analisis kasus. Pendekatan andragogi memastikan bahwa pelatihan tersebut relevan dan dapat diterapkan oleh guru dewasa yang memiliki pengalaman mengajar. Demonstrasi memberikan contoh konkret penerapan teori ke dalam praktik mengajar. Lesson Study memungkinkan guru untuk berkolaborasi dalam merencanakan, mengamati, dan mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran. Sementara itu, analisis kasus membantu guru mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang dihadapi di kelas. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan guru untuk merancang dan mengimplementasikan modul pembelajaran berbasis proyek, yang berdampak positif pada kualitas pembelajaran di kelas. Guru menjadi lebih percaya diri dan terampil dalam mengembangkan materi pengajaran yang kreatif dan relevan, sehingga menghasilkan siswa yang lebih termotivasi dan terlibat. Oleh karena itu, kegiatan ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka di SMPN 1 Sukamulia yang pada akhirnya meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran yang menarik. Disarankan agar pelatihan serupa dilaksanakan secara berkala dan diperluas ke sekolah-sekolah lain dengan dukungan penuh dari manajemen sekolah dan pemerintah daerah, guna memastikan keberlanjutan, pemerataan manfaat, dan peningkatan kualitas pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan zaman.