Pengembangan Usaha Kerupuk Ikan di Desa Pijot : Inovasi Dalam Pengolahan Kerupuk Dengan Bahan Yang Memenuhi Standar Kesehatan

Authors

  • L.M Gian Natania Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Inges Sukma F.P Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Eki Hizbi R. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Annisyah Turahman Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Zuryatun Sholihah Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik, Universitas Mataram, Mataram
  • Holizatul Mutmainah Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Indra Bachtiar Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Thessa Pebriandini Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • Lale Nilmalasari Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
  • I Wayan Sugiartha Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.29303/portalabdimas.v1i2.3216

Keywords:

pengembangan usaha, kerupuk ikan, Desa Pijot

Abstract

Desa Pijot merupakan salah satu desa di Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur dimana desa tersebut merupakan daerah yang kaya akan hasil laut, khususnya ikan. Kerupuk ikan merupakan salah satu produk olahan ikan yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi bisnis yang berkelanjutan. Namun, yang menjadi kendala di desa ini ialah kurangnya pengetahuan masyarakat dalam membuat kerupuk yang memenuhi standar kesehatan. Dengan demikian penyuluhan tentang pengolahan kerupuk dengan bahan yang memenuhi standar kesehatan ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat di Desa Pijot. Metode kegiatan yang dilaksanakan dikemas dalam bentuk demonstrasi melalui video dan penyuluhan. Demonstrasi dilakukan untuk menjelaskan bagaimana cara membuat kerupuk dengan bahan yang memenuhi standar kesehatan. Dari hasil penyuluhan terlihat bahwa masyarakat desa Pijot telah mendapatkan informasi dan pengetahuan tentang cara membuat kerupuk yang memenuhi standar kesehatan, serta bahayanya mengkonsumsi kerupuk yang mengandung bleng (boraks). Dengan pengetahuan yang dimiliki diharapkan dapat disebarluaskan kepada keluarga dekat dan masyarakat disekitarnya.

Published

2023-10-31

How to Cite

Natania, L. G., Sukma F.P, I., Hizbi R., E. ., Turahman, A. ., Sholihah, Z., Mutmainah, H. ., … Sugiartha, I. W. (2023). Pengembangan Usaha Kerupuk Ikan di Desa Pijot : Inovasi Dalam Pengolahan Kerupuk Dengan Bahan Yang Memenuhi Standar Kesehatan. Portal ABDIMAS, 1(2), 113–117. https://doi.org/10.29303/portalabdimas.v1i2.3216

Most read articles by the same author(s)