PENGENALAN BEBERAPA JENIS ADITIF DALAM PROSES PEMBUATAN SILASE DI KELOMPOK TERNAK SAPI PANTANG MUNDUR DESA NYEROT KECAMATAN JONGGAT LOMBOK TENGAH
Abstrak
Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan di Kelompok Peternak Sapi Pantang Mundur Desa Nyerot Kecamatan Jonggat Lombok Tengah ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan serta kemampuan para peternak dalam hal mengawetkan hijauan makanan ternaknya dalam bentuk silase (mengawetkan hijauan makanan ternak dengan kandungan air tinggi), serta dapat mempertimbangkan kapan dan pada kondisi hijauan yang bagaimana aditif perlu ditambahkan dalam proses pembuatan silase agar kualitas hijauan yang disimpan dapat dipertahankan kandungan nutrisinya. Sehingga dari tambahan pengetahuan dan ketrampilan tersebut, peternak akan mampu mengatasi kesulitan pakan pada saat-saat tertentu (musim kemarau), dan dengan pengetahuan tersebut peternak dapat menjamin ketersediaan pakan sepanjang tahun. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan pendekatan/metode : ceramah, tertulis dan demonstrasi. Melalui metode ceramah disampaikan pemahaman dan penjelasan tentang cara mengawetan hijauan /rumput agar dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama sehingga dapat digunakan pada saat dibutuhkan. Metode tertulis disampaikan dengan memberikan diktat/brosur tentang teknologi pengawetan hijauan pakan ternak serta pengenalan beberapa jenis aditif yang bisa digunakan. Sedangkan metode demonstrasi, para peternak langsung memperaktekan cara pembuatan silase dengan menggunakan beberapa jenis aditif seperti dedak padi dan molases. Menurut pengamatan sementara, pelaksanaan pelatihan ini dapat disimpulkan cukup berhasil, hal ini terlihat dari partisipasi aktif para peternak peserta. Kedepan tim berharap peternak dapat meningkatkan produktivitas ternak sapi yang dipelihara serta mampu mengatasi permasalahan ketersediaan pakan terutama pada saat musim kemarau, disamping itu diharapkan juga dengan kegiatan ini jumlah ternak yang mampu dipelihara oleh peternak dapat bertambah, karena selama ini peternak hanya mampu memelihara ternak dalam jumlah yang secara ekonomis kurang menguntungkan yaitu peternak hanya mampu memelihara maksimal 2- 3 ekor sapi. Dengan kegiatan pelatihan konservasi hijauan pakan ini diharapkan jumlah ternak yang mampu dipelihara akan dapat ditingkatkan.
Diterbitkan
2021-10-29
##submission.howToCite##
Pepadu, J., Harjono, H., Sutaryono, Y. A., Mastur, M., & Yanuarianto, O. (2021). PENGENALAN BEBERAPA JENIS ADITIF DALAM PROSES PEMBUATAN SILASE DI KELOMPOK TERNAK SAPI PANTANG MUNDUR DESA NYEROT KECAMATAN JONGGAT LOMBOK TENGAH. Jurnal Pepadu, 2(4), 390-393. https://doi.org/10.29303/pepadu.v2i4.2252
Terbitan
Bagian
Articles