PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN PRODUKSI JAMU TRADISIONAL DI DESA SETILING KECAMATAN BATUKLIANG UTARA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

  • Baiq Yulfia Elsadewi Yanuartati Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Ni Made Wirastika Sari Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Johan Bachry Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
  • Ridwan Ridwan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram
Keywords: Desa Setiling, Herbal lokal, jamu

Abstract

Dalam rangka membantu mempertahankan Rinjani sebagai salah satu Geopark Dunia, Universitas Mataram (Unram) memiliki misi khusus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai salah satu aspek yang dilihat untuk keberlanjutan status bergengsi internasional ini.  Berbagai kegiatan pengembangan dilakukan, salah satunya dengan membuat program KKN tematik di desa-desa dan permukiman di sekeliling kaki Gunung Rinjani. Salah satu kaki Gunung Rinjani yang disasar adalah Desa Setiling Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah. Beberapa waktu lalu, sebuah program pemberdayaan oleh kelompok KKN Pangan Lestari Unram berhasil mengembangkan jamu dari sumberdaya lokal di Desa Setiling. Akan tetapi, kelompok KKN ini belum sempat mengembangkan lebih jauh program pemberdayaan yang berdampak lebih luas bagi masyarakat karena keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga. Sementara itu, masyarakat sudah sangat antusias dalam pembuatan dan pemasaran produk ini. Permasalahan dari proses pemberdayaan ini adalah kurangnya pendampingan lanjutan untuk menambah jumlah rumah tangga yang memproduksi jamu ini. Sementara itu permintaan terhadap jamu ini terus meningkat. Peluang pasar penjualan jamu ini juga sangat tinggi, Namun, para produsen jamu di Desa ini belum melihat peluang ini. Sehingga tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah, untuk memberikan pelatihan kepada beberapa kelompok kecil produsen jamu untuk membuat jamu tradisional dengan bahan baku lokal sekaligus membantu mereka dengan peralatan pembuatan jamu yang mereka butuhkan. Metode pelaksaan kegiatan ini akan dilakukan dengan beberapa tahapan. Pertama, ada Tiga (3) kelompok perempuan yang terdiri dari tiga orang akan diberikan pelatihan pembuatan jamu. Mereka juga akan diberikan bantuan peralatan yang mereka butuhkan. Berdasarkan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang telah dilakukan di Desa Setiling, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah dengan memanfaatkan sumberdaya lokal dan refleksi yang telah dilakukan. Beberapa hal yang dapat disimpulkan yaitu Pertama: Agen pemberdayaan eksternal seperti pihak Universitas Mataram yang dibantu oleh mahasiswa KKN Universitas Mataram di desa Setiling dalam kegiatan ini membantu masyarakat melalui proses pelatihan dan pendampingan.  Kedua: kegiatan ini direspon sangat baik oleh peternak dan mereka merasakan manfaat dari kegiatan pengabdian ini. Ketiga: Proses monitoring dan evaluasi juga merupakan aspek penting dalam mendorong partisipasi masyarakat sasaran di Desa Setiling dalam kegiatan pemberdayaan yang diberikan.
Published
2022-07-30
How to Cite
Yanuartati, B. Y. E., Sari, N. M. W., Bachry, J., & Ridwan, R. (2022). PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN PRODUKSI JAMU TRADISIONAL DI DESA SETILING KECAMATAN BATUKLIANG UTARA KABUPATEN LOMBOK TENGAH. Jurnal Pepadu, 3(3), 389-395. Retrieved from https://journal.unram.ac.id/index.php/pepadu/article/view/1972