Analisis Pengaruh Posisi Belajar Online Duduk dengan Nyeri Tulang Belakang pada Mahasiswa Kedokteran

Penulis

  • Ayu Andira Sukma Sekolah Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat
  • Henny Hanna Sekolah Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat

DOI:

https://doi.org/10.29303/jk.v11i2.4679

Kata Kunci:

Nyeri Tulang Belakang, Posisi Tubuh, Belajar online, Mahassiwa kedokteran

Abstrak

Latar belakang: Nyeri tulang belakang menjadi fenomenal tersendiri di masyarakat karena semakin tinggi dan semakin dini nya angka kejadian, yang menyebabkan penurunan produktivitas individu tersebut. Kasus ini juga semakin meningkat pada saat masa pandemic Covid 19 ini, dimana aktifitas belajar, diskusi, rapat atau aktifitas lain dilakukan secara online yang mengharuskan seseorang untuk duduk didepan komputer atau mobile phone dalam jangka waktu lama tanpa memperhatikan posisi saat kegiatan online. Pada mahasiswa kedokteran hal ini juga sangat berpengaruh, mereka berisiko tinggi terkena nyeri tulang belakang karena mereka memiliki kurikulum yang sangat padat yang membuat gaya hidup mereka menjadi tidak banyak bergerak, kegiatan harian yang penuh tekanan, lebih sedikit jam tidur, jam belajar yang panjang, praktikum, dan jadwal kuliah yang berturut-turut.Metode: Pencarian jurnal dilakukan melalui google scholar dengan cara menyaring jurnal penelitian yang terindex nasional maupun internasional dari tahun 2016-2021. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh posisi belajar online dengan kejadian nyeri tulang belakang pada mahasiswa kedokteran.Hasil: Penelitian menunjukkan adanya pengaruh posisi duduk dengan kejadian nyeri tulang belakang pada mahasiswa kedokteran.Kesimpulan: Nyeri tulang belakang pada mahasiswa kedokteran yang menjalani belajar online mayoritas di sebabkan oleh posisi duduk yang tidak ergonomic, ditambah dengan faktor lain seperti usia, durasi lama duduk saat melakukan belajar online, berat badan, kegiatan fisik yang dilakukan diluar waktu belajar online serta adanya riwayat penyakit tulang belakang sebelum menjalankan belajar online.

Diterbitkan

2022-06-30