Hubungan Pola Asuh Oran Tua dan Teman Sebaya Terhadap Perilaku Merokok Fakultas Teknik Jurusan Mesin Universitas Mataram Angkatan 2020.

Abstract

Merokok merupakan salah satu kebiasaan menghisap rokok yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, merokok merupakan suatu kebutuhan yang tidak bisa dihindari bagi seseorang yang mengalami kecendrungan terhadap kebisaan merokok. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, sebesar 9,1% dari prevalensi merokok pada remaja berada pada usia 10-18 tahun. Prevalensi penduduk yang merokok diusia ≤ 18 tahun yaitu sebesar 5,4%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dan teman sebaya terhadap perilaku merokok mahasiswa. Metode penelitian menggunakan metode analitik korelatif dengan pendekatan secara cross-sectional. Metode pemilihan sampel pada penelitian ini adalah menggunakan teknik non probability sampling. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Mesin Universitas Mataram Angkatan 2020 dengan jumlah sampel sebesar 34 orang. Pengambilan data dilakukan menggunakan instrument penelitian berupa kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitas. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis korelatif dengan menggunakan korelasi Spearman, untuk mengetahui hubungan faktor pola asuh orang tua dan teman sebaya terhadap perilaku merokok. Hasil analisis korelatif menunjukkan bahwa variabel faktor pola asuh orang tua tidak ada hubungan terhadap perilaku merokok dengan nilai p = 0,619, begitu juga dengan variabel faktor teman sebaya tidak ada hubungan terhadap perilaku merokok dengan nilai p = 0,389. Kesimpulannya tidak terdapat adanya hubungan faktor pola asuh orang tua dan teman sebaya terhadap perilaku merokok mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Mesin Universitas Mataram Angkatan 2020.