Edukasi Obat yang Benar Metode DAGUSIBU pada Kelompok Lansia di Bendankergon Kota Pekalongan

Health Education on Proper Medication Management Using DAGUSIBU Method for Elderly Communities in Bendan Kergon Pekalongan City

Authors

DOI:

https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v5i4.8883

Keywords:

DAGUSIBU, Edukasi Kesehatan, Lansia, Penggunaan Obat

Abstract

Indonesia menghadapi peningkatan populasi lansia (≥60 tahun) yang rentan terhadap masalah terkait penggunaan obat (Drug Related Problems/DRPs) akibat penyakit komorbid dan polifarmasi. Selain itu, masyarakat sering keliru dalam mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat dengan benar. Kekeliruan ini berisiko mengurangi efektivitas terapi dan menimbulkan masalah kesehatan lain. Program DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) Obat yang Benar, inisiatif Ikatan Apoteker Indonesia , bertujuan meningkatkan literasi obat dan kesadaran masyarakat. Kegiatan pengabdian ini memberikan edukasi DAGUSIBU kepada 24 peserta lansia di Kelurahan Bendankergon, Kota Pekalongan, untuk meningkatkan pemahaman dan kemandirian mereka dalam mengelola obat. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi interaktif, demonstrasi, dan pembagian buku saku. Kegiatan dilaksanakan pada 10 Oktober 2025, dan dilengkapi dengan pemeriksaan kesehatan gratis. Hasil evaluasi melalui pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan, dengan rata-rata nilai naik dari 68,66 menjadi 92,33. Partisipasi aktif peserta mengindikasikan bahwa intervensi ini berhasil dan relevan dengan kebutuhan mereka. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman lansia tentang pengelolaan obat yang aman dan bertanggung jawab sesuai prinsip DAGUSIBU.

Published

2025-12-04

How to Cite

Edukasi Obat yang Benar Metode DAGUSIBU pada Kelompok Lansia di Bendankergon Kota Pekalongan: Health Education on Proper Medication Management Using DAGUSIBU Method for Elderly Communities in Bendan Kergon Pekalongan City. (2025). Darma Diksani: Jurnal Pengabdian Ilmu Pendidikan, Sosial, Dan Humaniora, 5(4), 192-199. https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v5i4.8883

Most read articles by the same author(s)