Inovasi Kemasan Produk Estetis dan Fungsional sebagai Upaya Branding untuk Meningkatkan Nilai Jual Produk UMKM Desa Sukadana Kecamatan Pujut Lombok Tengah
Innovation of Aesthetic and Functional Product Packaging as a Branding Strategy to Increase the Market Value of MSME Products in Sukadana Village Pujut District Central Lombok
DOI:
https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v5i4.8899Kata Kunci:
Kemasan, Kue Kering, Label, Produk, UMKMAbstrak
Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di dusun Belar, desa Sukadana, kecamatan Pujut, kabupaten Lombok Tengah melalui inovasi kemasan yang lebih estetis dan fungsional. Mitra kegiatan adalah kelompok UMKM Bale Olahan Kuker Patcu yang memproduksi aneka kue kering seperti kue bawang, keciput, kaliadem, kacang telur, kuping gajah, pita, pusut, dan lidah kucing. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah adanya sisa minyak pada produk yang menurunkan kualitas kemasan dan minat beli konsumen, penggunaan kemasan sederhana berbahan plastik biasa tanpa label, serta masih menggunakan stapler untuk menutup plastik kemasan. Metode pelaksanaan program meliputi lima tahapan, yaitu, sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi, serta keberlanjutan program. Inovasi teknologi yang diterapkan meliputi penggunaan mesin peniris minyak untuk mengurangi sisa minyak pada kue kering, pemilihan bahan kemasan yang cocok untuk kue kering seperti plastik PP atau HDPE dengan model polos atau zipper stand pouch, penerapan mesin vacuum sealer untuk menjaga kualitas dan daya simpan produk, serta pemberian desain label yang informatif dan profesional. Hasil kegiatan menunjukkan sisa minyak pada kue kering berkurang, kemasan yang digunakan lebih sesuai untuk kue kering, kemasan plastik tertutup lebih kuat dan rapi, serta label pada kemasan produk memberikan informasi penting bagi konsumen dan sebagai media promosi. Hasil kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan kualitas produk agar penjualan meningkat dan dapat meningkatkan kesejahteraan perempuan-perempuan anggota Bale Olahan Kuker Patcu.




