Upaya Pelestarian Ekosistem Pesisir melalui Penyuluhan dan Praktek Pengolahan Buah Mangrove di Desa Lontar Banten
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Desa Lontar memiliki ekosistem mangrove yang cukup luas, namun belum dimanfaatkan secara maksimal. Pada dasarnya masyarakat juga kurang mengetahui tentang manfaat yang dapat diambil dari ekosistem mangrove. Pada pengabdian kepada masyarakat ini melakukan penyuluhan mulai dari ekosistem mangrove hingga buah mangrove yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan atau minuman, juga pemberian arahan mengenai pembuatan oleh-oleh khas Desa Mangrove dari hasil olahan buah mangrove. Kemudian kegiatan ini juga disertai praktek pengolahan dari pemanfaatan buah mangrove yaitu sari buah mangrove dan agar-agar buah mangrove. Pada kegiatan ini peserta berjumlah 15 orang Ibu-ibu PKK Desa Lontar yang sangat aktif dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini.
ABSTRACT
Lontar Village has a fairly extensive mangrove ecosystem, but it has not been fully utilized. Basically, the community also does not know about the benefits that can be taken from the mangrove ecosystem. In this community service, conducts counseling starting from the mangrove ecosystem to mangrove fruit which can be used as food or drink, as well as giving directions regarding making souvenirs typical of Mangrove Village from processed mangrove fruit. Then this activity was also accompanied by processing practices from the utilization of mangrove fruit, namely mangrove fruit juice and mangrove fruit jelly. In this activity, there were 15 participants from the women PKK of Lontar Village who were very active and enthusiastic in participating in this community service activity.
Desa Lontar memiliki ekosistem mangrove yang cukup luas, namun belum dimanfaatkan secara maksimal. Pada dasarnya masyarakat juga kurang mengetahui tentang manfaat yang dapat diambil dari ekosistem mangrove. Pada pengabdian kepada masyarakat ini melakukan penyuluhan mulai dari ekosistem mangrove hingga buah mangrove yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan atau minuman, juga pemberian arahan mengenai pembuatan oleh-oleh khas Desa Mangrove dari hasil olahan buah mangrove. Kemudian kegiatan ini juga disertai praktek pengolahan dari pemanfaatan buah mangrove yaitu sari buah mangrove dan agar-agar buah mangrove. Pada kegiatan ini peserta berjumlah 15 orang Ibu-ibu PKK Desa Lontar yang sangat aktif dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini.
ABSTRACT
Lontar Village has a fairly extensive mangrove ecosystem, but it has not been fully utilized. Basically, the community also does not know about the benefits that can be taken from the mangrove ecosystem. In this community service, conducts counseling starting from the mangrove ecosystem to mangrove fruit which can be used as food or drink, as well as giving directions regarding making souvenirs typical of Mangrove Village from processed mangrove fruit. Then this activity was also accompanied by processing practices from the utilization of mangrove fruit, namely mangrove fruit juice and mangrove fruit jelly. In this activity, there were 15 participants from the women PKK of Lontar Village who were very active and enthusiastic in participating in this community service activity.
Article Details
How to Cite
Minsaris, L. O. A., Tsani, R. R., Ma’ruf, Ahmad, K. K., & Zuhariyah, P. S. D. (2022). Upaya Pelestarian Ekosistem Pesisir melalui Penyuluhan dan Praktek Pengolahan Buah Mangrove di Desa Lontar Banten. Darma Diksani: Jurnal Pengabdian Ilmu Pendidikan, Sosial, Dan Humaniora, 2(2), 100-108. https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v2i2.1957