Main Article Content

Nur Cholis Endriyatno
Tia Afiani
Nailis Syahidatul Azimah
Lilis Sugiarti
Ayu Andini Kartikasari
Meri Mersita

Abstract

ABSTRAK
Pengabdian pada masyarakat adalah bagian dari implementasi Tri Darma Perguruan Tinggi untuk memberikan informasi yang dapat digunakan oleh suatu kelompok masyarakat. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan sebuah edukasi serta pemahaman kepada masyarakat di desa Pait mengenai bagaimana pengelolaan obat yang baik dan benar. Pengabdian ini diakukan menggunakan metode penyuluhan dalam bentuk penyampaian informasi berupa materi kepada kelompok sasaran pengabdian. Hasil dari pelaksanaan pengabdian ini diantaranya dapat dijelaskan bahwa kegiatan pengabdian dilakukan dengan penyuluhan secara langsung kepada kelompok sasaran yang dilakukan secara luring dengan tujuan supaya kelompok sasaran pengabdian dapat teredukasi. Setelah kegiatan penyuluhan dengan tujuan kelompok sasaran pengabdian dapat mengetahui bagaimana cara mendapatkan obat, menggunakan obat, menyimpan obat, dan membuang obat secara baik dan benar dengan metode DApat, GUnakan, SImpan, dan BUang yang disingkat DAGUSIBU. Dari hasil diskusi dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini, para peserta pengabdian merasa lebih paham mengenai DAGUSIBU dibandingkan sebelum ada kegiatan pengabdian ini. Selain itu, peserta juga berpendapat bahwa materi yang disampaikan sangat menarik, mudah difahami, bermanfaat, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat disana. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini adalah bahwa secara garis besar masyarakat sasaran kegiatan pengabdian ini mayoritas lebih mengetahui, tertarik dan mampu memahami tentang bagaimana penggunaan obat dengan baik dan benar.
 
ABSTRACT
This community service program (CS) is part of the implementation of "university values" that aims to provide information that can be used by the community group in Pait village. It aims at educating the community on how to get drugs, use drugs, store drugs, and dispose drugs properly and correctly using the DAGUSIBU method. It was conducted through direct offline counseling by delivering materials about the importance of understanding the correct and proper use of drugs to the village community. The results show that the participants understood about the DAGUSIBU method more than before this service activity had been conducted. In addition, participants also thought that the material presented was very interesting, easy to understand, useful, and in accordance with the needs of the community there. The conclusion is in general the target community of this CS are more knowledgeable, interested, and able to understand about how to use drugs properly and correctly.

Article Details

How to Cite
Endriyatno, N. C., Afiani, T., Azimah, N. S., Sugiarti, L., Kartikasari, A. A., & Mersita, M. (2022). Penyuluhan “DAGUSIBU” Obat di Desa Pait Kecamatan Siwalan Kabupaten Pekalongan. Darma Diksani: Jurnal Pengabdian Ilmu Pendidikan, Sosial, Dan Humaniora, 2(2), 54-60. https://doi.org/10.29303/darmadiksani.v2i2.1951