Analisis Teknis Dan Ekonomi Pengeringan Daun Murbei Sebagai Teh Herbal Menggunakan Alat Pengering Tipe Rak

Abstrak

Tanaman murbei (Morus alba) merupakan salah satu jenis tanaman yang berkhasiat obat terutama daunnya yang dapat digunakan untuk mengobati diabetes. Tujuan dari penelitian ini adalah Melakukan analisis teknis pengeringan daun murbei, Melakukan analisis ekonomi pengeringan dan Mengetahui kelayakan penggunaan alat pengering tipe rak.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental yang dilaksanakan di lapangan dan laboratorium. Pengujian ini dilakukan menggunakan metode oven dan alat pengering tipe rak. Bahan yang digunakan adalah daun murbei yang dikeringkan pada suhu T1= 40ºC-45ºC dan T2 = 50ºC-55ºC. Parameter yang digunakan dalam analisis teknis adalah suhu, kelembapan,kadar air, kapasitas pengeringan,penggunaan bahan bakar, rendemen dan efisiensi kerja alat. Sedangkan parameter yang digunakan dalam analisis ekonomi adalah Break Event B/C Ratio, Net Present Value (NPV),Interval Rate Retrun (IRR), Break Event Poin (BEP), Harga Pokok Produk (HPP). Hasil pengeringan Daun Murbei dengan tipe rak menunjukkan bahwa semakin tinggi kecepatan aliran udara maka suhu semakin meningkat, semakin tinggi suhu maka kadar air semakin berkurang persatuan waktu sehingga persentase rendemen pun akan semakin rendah. Dari hasil perhitungan analisis ekonomi diperoleh hasil Break Event Point pada suhu 40°C-45°C dan suhu 50°C-55°C berturut-turut sebesar 55,446 unit/tahun dan 56,478 unit/tahun, Net Present Value bernilai positif atau lebih besar dari nol sebesar Rp. 17.926.924, Internal Rate of Return sebesar 39%, B/C Ratio 1,7  yang nilainya lebih besar daripada 1.Sehingga dari nilai analisis ekonomi  pengeringan daun murbei menggunakan alat pengering tipe rak ini layak untuk dilakukan.