Utilization of Food Waste in Making Liquid Organic Fertilizer (POC) in Peresak Village, Batukliang
DOI:
https://doi.org/10.29303/wicara.v3i1.6726Keywords:
Liquid Organic, Fertilizer, Zero Waste, Agriculture, Peresak VillageAbstract
Mataram University had a program called Community Service Program Empowerment of Village Communities in 2024/2025 implemented a work program for making Liquid Organic Fertilizer and socializing about procces of making Liquid Organic Fertilizer. This is based on the results of the analysis found on the waste processing system and the dominant amount of waste, namely food waste. The amount of food waste is more dominant because Peresak Village itself has quite a large agricultural and plantation area. Making this fertilizer uses simple materials such as food waste, barrels, yeast tape and so on. In making this fertilizer, it also takes time to ferment. The finished product then packaged in a container that has been given a sticker to make it neater and more attractive. Then, after the product is finished, outreach is carried out to the local community about how to make it, advantages, and so on.References
Rahmawati, dkk. (2018). Kandungan Kalium dan Rasio C/N Pupuk Organik Cair (POC) Berbahan Daun-Daunan dan Urine Kambing dengan Penambahan Bioaktivator Ragi Tape (Saccharomyces cerevisiae). Buletin Nutrisi dan Makanan Ternak, 14(2), 50-60.
Rosiati, S., dkk. (2019). Respon Kembang Kol Dataran Rendah Terhadap Kepekatan Nutrisi pada Floating Hydroponic System Termodifikasi. Agrosains, 21(1), 11-15.
Athaillah, T., dkk. (2020). Pembuatan POC Limbah Sayur untuk Produksi Padi di Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 1(4), 214-219.
Nugroho, P. (2014). Panduan Membuat Kompos Cair. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Peraturan Mentri Pertanian Nomor 70/Permentan/SR. 140/10/2011.
Sutanto, R. (2005). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Yogyakarta: Penerbit Kanisius Widyaningsih, M. Rizqi., Herumuti Welly (2017). Timbunan dan Pengurangan Sampah di
Kecamatan Klojen Kota Malang. Jurnal Teknik ITS Vol.648
Afidah, N.U (2019), Kualitas Pupuk Cair Berbahan Dasar Air Teh Basi dan Air Cucian Beras dengan Variasi Penambahan Molase. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. 1-9.
Giotadevarsa, Triyogi., Handayani, Setya, dan Warnaen,Andi. (2019) Rancangan Penyuluhan Tentang Proses Pembuatan Pupuk Organik Cair Menggunakan Mikroorganisme Lokal (MOL) Di Desa Wonorejo Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Jurnal Penyuluhan Pembangunan, 1(1), 45-52
Qomariyah, Nisa. (2017). Uji Kandungan Nitrogen Dan Phosfor Pupuk Organik Cair Kombinasi Dengan Jerami Padi Dengan Penambahan Mikroorganisme Lokal (MOL). Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Rosmito, A., Hutomo, A., Dan Hartono, P. (2019). Pembuatan Pupuk Organik Cair Dengan Cara Fermentasi Limbah Cair Tahu, Starter Filtrat Pisang Dan Kubis, Bioaktivator EM4. Jurnal IPTEK, 23 (1) 55-62.