SOSIALISASI PEMBUATAN BIO-PESTISIDA DARI LIMBAH PUNTUNG ROKOK
DOI:
10.29303/wicara.v2i2.4120Published:
2024-04-11Issue:
Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Wicara DesaKeywords:
Pesticides, Cigarette Butts, PestsArticles
Downloads
How to Cite
Putra, R. M., Maryani, E. ., Afro , M. N. ., Karmila, Juliana, D. ., Putra, M. ., … Sakti, D. P. B. (2024). SOSIALISASI PEMBUATAN BIO-PESTISIDA DARI LIMBAH PUNTUNG ROKOK. Jurnal Wicara Desa, 2(2), 120–126. https://doi.org/10.29303/wicara.v2i2.4120
Abstract
Pesticides are substances used to kill or control various pests. Most pesticides are synthetic chemicals with classification based on active ingredients such as Amamketin benzoate. The purpose of making bio-pesticides by utilizing the remaining cigarette butt waste from Pringgasela Village and creating bio-pesticides that can help farmers in Pringgasela village to eradicate pests that attack plants and are more environmentally friendly. Bio-pesticide development can be done by utilizing waste waste that has certain active ingredients in eradicating pests, one of which is cigarette butts. Making bio-pesticides using cigarette butts then put in a bottle filled with water and mixed with detergent, then fermented for 7 days. This bio-pesticide is easy to make by yourself, especially by farmers as consumers, and is also relatively safe for the environment. Cigarette butts have the same content as dried tobacco leaves, such as nicotine, phenol, and eugenol. The target pests of the biopesticide made from cigarette butts are small pests such as aphids, trips, aphis armyworms and mealybugs and even the intensity of mealybug attacks. Based on the socialization carried out, it went smoothly and successfully in making bio-pesticides because it was supported by the qualified knowledge of the community, in Pringgasela village for the education taken by the community.References
Akhmad, N. A., Rahman, A. M., Rachdini, F., Haryuti, N., Apriliyani, F., Yudha, A., Ramadhan, P., & Widiayani, N. (2021). Efektivitas Limbah Puntung Rokok Sebagai Biopestisida Pembasmi Kutu Putih (Paracoccus marginatus) Dengan Teknik Nozzle Pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.). J. Agrivigor, 12(2), 48–54. https://journal.unhas.ac.id/index.php/agrivigor/article/view/18035
Ambarwati, Y., & Dkk. (2022). Edukasi Pengolahan Limbah Puntung Rokok menjadi Pestisida Nabati di Desa Sumberejo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Tabikpun, 3(3), 167–174. https://doi.org/10.23960/jpkmt.v3i3.92
Corsini, E., Sokooti, M., Galli, C. L., Moretto, A., & Colosio, C. (2013). Pesticide induced immunotoxicity in humans: A comprehensive review of the existing evidence. Toxicology, 307, 123–135. https://doi.org/10.1016/j.tox.2012.10.009
Fagerström, K. (2013). Nikotin: Farmakologi, Toksisitas dan Penggunaan Terapeutik. Jurnal Penghentian Merokok, 9(2), 53–59.
Firdausiah, Syadza., Firdaus, Hamdayanty., Taufik Hidayat., Muhammad Alfliadhi. The Comparison of Three Different Methods on Extraction of Cigarette Butt as Natural Insecticide. Jurnal Akta Kimia Indonesia. vol. 13 55 - 59
Hadiansyah, Hedi dan Kevin Kurnia Muchtar. 2022. Sosialisasi Bahaya Puntung Rokok Bagi Lingkungan di Taman Lansia Kota Bandung. Jurnal Visualaras. Vol. 1, No.1
Murugan, K., Suresh, U., Panneerselvam, C., Rajaganesh, R., Roni, M., Aziz, AT, Hwang, JS, Sathishkumar, K., Rajasekar, A., Kumar, S., Alarfaj, AA, Higuchi, A., & Benelli, G. (2018). Mengelola Sampah Sebagai Sumber Daya Ramah Lingkungan: Pestisida yang Disintesis dari Puntung Rokok Sangat Beracun Bagi Vektor Malaria dan Berdampak Kecil Terhadap Predator Kopepoda. Penelitian Ilmu Lingkungan dan Polusi, 25(11), 10456-10470.
Prima, D. A. D. 2016. Pemanfaatan Air Rendaman Batang Tembakau (Nicotiana tabacum L.) sebagai Alternatif Bioinsektisida Ulat Kubis (Plutella xylostella).
Rizki, Muhammad., Nurul Farhin., Fita Ramadhani., Edy Safitri. 2021. Desinfektan Tanaman Limbah Rokok. Jurnal Mahasiswa Studi Islam. Vol 3
Setianto, S., Kin Men, L., Faizal, F., Mubarok, S., & Suhendi, N. (2023). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Puntung Rokok sebagai Pestisida Nabati. Dharma Saintika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 13–18. https://doi.org/10.24198/saintika.v1i1.44820
Shatriadi, H. (2019). Pemanfaatan Sampah Rokok Sebagai Pestisida Alami dalam Memberantas Hama. Masker Medika, 7(2), 543–551. https://jmm.ikestmp.ac.id/index.php/maskermedika/article/view/362
Siswoyo, E., Masturah, R., & Fahmi, N. (2018). Bio-Pestisida Berbasis Ekstrak Tembakau Dari Limbah Puntung Rokok Untuk Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum). Jurnal Presipitasi, 15, 94–99.
Sri Suharti, Woro dkk, (2010), Keefektifan Rokok Sebagai Pengendali Gloeosporium fructigenum Pada Buah Apel, Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jurnal Pembangunan Pedesaan Volume 10 Nomor 2.
Sumartini. 2016. Biopestisida untuk Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Aneka Kacang dan Umbi. Jurnal Iptek Tanaman Pangan Vol. 11 No. 2
Syifa, A., Sulhadi, S., & Darsono, T. (2020). Keefektifan Puntung Rokok Sebagai Anti Cair-Rayap. Prosiding dari Konferensi Internasional ke-5 tentang Sains, Pendidikan dan Teknologi, ISET 2019, 29 Juni 2019, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
Villaverde, JJ, Sandin-España, P., Sevilla-Morán, B., López- Goti, C., & Alonso-Prados, JL (2016). Biopestisida dari Produk Alami: Kerangka Legislatif Pembangunan Saat ini dan Tren Masa Depan. Sumber Daya Hayati, 11(2), 5618–5640.
Wati, C., Arsi, Karenina, T., Riyanto, Nirwanto, Y., Nurcahya, I., Melani, D., Astuti, D., Septiarini, D., Fransiska, S. R., Purba, Ramdan, E. P., & Nurul, D. (2021). Hama dan Penyakit Tanaman.
Yusuf, Rachmiwati, (2012), Potensi dan Kendala pemanfaatan Pestisida Nabati dalam pengendalian Hama pada Budidaya Sayuran Organik, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau, Seminar UR-UKM ke-7 2012
Ambarwati, Y., & Dkk. (2022). Edukasi Pengolahan Limbah Puntung Rokok menjadi Pestisida Nabati di Desa Sumberejo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Tabikpun, 3(3), 167–174. https://doi.org/10.23960/jpkmt.v3i3.92
Corsini, E., Sokooti, M., Galli, C. L., Moretto, A., & Colosio, C. (2013). Pesticide induced immunotoxicity in humans: A comprehensive review of the existing evidence. Toxicology, 307, 123–135. https://doi.org/10.1016/j.tox.2012.10.009
Fagerström, K. (2013). Nikotin: Farmakologi, Toksisitas dan Penggunaan Terapeutik. Jurnal Penghentian Merokok, 9(2), 53–59.
Firdausiah, Syadza., Firdaus, Hamdayanty., Taufik Hidayat., Muhammad Alfliadhi. The Comparison of Three Different Methods on Extraction of Cigarette Butt as Natural Insecticide. Jurnal Akta Kimia Indonesia. vol. 13 55 - 59
Hadiansyah, Hedi dan Kevin Kurnia Muchtar. 2022. Sosialisasi Bahaya Puntung Rokok Bagi Lingkungan di Taman Lansia Kota Bandung. Jurnal Visualaras. Vol. 1, No.1
Murugan, K., Suresh, U., Panneerselvam, C., Rajaganesh, R., Roni, M., Aziz, AT, Hwang, JS, Sathishkumar, K., Rajasekar, A., Kumar, S., Alarfaj, AA, Higuchi, A., & Benelli, G. (2018). Mengelola Sampah Sebagai Sumber Daya Ramah Lingkungan: Pestisida yang Disintesis dari Puntung Rokok Sangat Beracun Bagi Vektor Malaria dan Berdampak Kecil Terhadap Predator Kopepoda. Penelitian Ilmu Lingkungan dan Polusi, 25(11), 10456-10470.
Prima, D. A. D. 2016. Pemanfaatan Air Rendaman Batang Tembakau (Nicotiana tabacum L.) sebagai Alternatif Bioinsektisida Ulat Kubis (Plutella xylostella).
Rizki, Muhammad., Nurul Farhin., Fita Ramadhani., Edy Safitri. 2021. Desinfektan Tanaman Limbah Rokok. Jurnal Mahasiswa Studi Islam. Vol 3
Setianto, S., Kin Men, L., Faizal, F., Mubarok, S., & Suhendi, N. (2023). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Puntung Rokok sebagai Pestisida Nabati. Dharma Saintika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 13–18. https://doi.org/10.24198/saintika.v1i1.44820
Shatriadi, H. (2019). Pemanfaatan Sampah Rokok Sebagai Pestisida Alami dalam Memberantas Hama. Masker Medika, 7(2), 543–551. https://jmm.ikestmp.ac.id/index.php/maskermedika/article/view/362
Siswoyo, E., Masturah, R., & Fahmi, N. (2018). Bio-Pestisida Berbasis Ekstrak Tembakau Dari Limbah Puntung Rokok Untuk Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum). Jurnal Presipitasi, 15, 94–99.
Sri Suharti, Woro dkk, (2010), Keefektifan Rokok Sebagai Pengendali Gloeosporium fructigenum Pada Buah Apel, Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jurnal Pembangunan Pedesaan Volume 10 Nomor 2.
Sumartini. 2016. Biopestisida untuk Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Aneka Kacang dan Umbi. Jurnal Iptek Tanaman Pangan Vol. 11 No. 2
Syifa, A., Sulhadi, S., & Darsono, T. (2020). Keefektifan Puntung Rokok Sebagai Anti Cair-Rayap. Prosiding dari Konferensi Internasional ke-5 tentang Sains, Pendidikan dan Teknologi, ISET 2019, 29 Juni 2019, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
Villaverde, JJ, Sandin-España, P., Sevilla-Morán, B., López- Goti, C., & Alonso-Prados, JL (2016). Biopestisida dari Produk Alami: Kerangka Legislatif Pembangunan Saat ini dan Tren Masa Depan. Sumber Daya Hayati, 11(2), 5618–5640.
Wati, C., Arsi, Karenina, T., Riyanto, Nirwanto, Y., Nurcahya, I., Melani, D., Astuti, D., Septiarini, D., Fransiska, S. R., Purba, Ramdan, E. P., & Nurul, D. (2021). Hama dan Penyakit Tanaman.
Yusuf, Rachmiwati, (2012), Potensi dan Kendala pemanfaatan Pestisida Nabati dalam pengendalian Hama pada Budidaya Sayuran Organik, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau, Seminar UR-UKM ke-7 2012