BUDIDAYA IKAN LELE DAN IKAN NILA OLEH KELOMPOK TANI TUNFEU DESA PONAIN KECAMATAN AMARASI KABUPATEN KUPANG DI MASA COVID19

Penulis

Mikson M D Nalle , Yusuf Kamlasi , Sri Imelda Edo

DOI:

10.29303/jppi.v1i2.108

Diterbitkan:

2021-06-29

Terbitan:

Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia

Kata Kunci:

budidaya, ikan lele, covid-19, Tunfeu, Ponain

Articles

Unduhan

Cara Mengutip

Nalle, M. M. D., Kamlasi, Y., & Edo, S. I. . (2021). BUDIDAYA IKAN LELE DAN IKAN NILA OLEH KELOMPOK TANI TUNFEU DESA PONAIN KECAMATAN AMARASI KABUPATEN KUPANG DI MASA COVID19. Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia, 1(2), 151–156. https://doi.org/10.29303/jppi.v1i2.108

Abstrak

Kelompok Tani Tunfeu ini bergerak dalam bidang pertanian, peternakan dan perikanan dengan tujuan utama untuk membantu pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga. Desa Ponain diketahui telah ditetapkan sebagai desa siaga oleh pemerintah kabupaten Kupang dengan tujuan agar penduduknya memiliki kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan keadaan gawat darurat dalam bidang kesehatan secara mandiri dalam rangka mewujudkan desa sehat. Dengan pengetahuan yang terbatas Kelompok Tani Tunfeu ini sudah berhasil mengembangkan usaha tanaman pangan dan hortikultura serta peternakan. Kelompok tani ini memiliki keinginan yang sangat kuat untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka bagi masyarakat di desa Ponain dan juga berkeinginan untuk memberikan contoh bagi kelompok atau bahkan desa tetangga yang lain untuk bergerak dalam memenuhi kebutuhan gizi pangan mereka melalui kegiatan produksi perikanan khususnya perikanan budidaya ikan air tawar. Dengan adanya diversifikasi produk perikanan budidaya berupa ikan air tawar,penghasilan kelompok diharapkan meningkat. Tujuan kegiatan pengabdian untuk membantu meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat tentang teknik pembesaran ikan; pemberian pakan, pencegahan penyakit dan kontrol kualitas air. Konstruksi wadah pemeliharaan ikan; pemilihan model yang tepat dan dan cara setting up wadah pemeliharaan. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi survey, penyuluhan (penyampain materi, demplot) dan monitoring/pendampingan.  Hasil yang diperoleh bahwa semua anggota kelompok sangat antusias mengikuti kegiatan mulai dari penyuluhan hingga demonstrasi dengan menerapkan protocol Covid19.  Kegiatan PKM dapat berjalan dengan baik dengan hasil yang sangat memuaskan hal ini mendapat apresiasi dari mitra bahkan masyarakat sekitar walaupun dalam suasana pandemic Covid19. Mitra telah memperoleh pengetahuan tentang bagaimana teknik budidaya ikan khususnya budidaya ikan lele dan ikan nila dengan menggunakan kolam terpal serta bagaimana memasarkan hasil usahanya

Biografi Penulis

Mikson M D Nalle, Program Studi Teknologi Budidaya Perikanan, Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Yusuf Kamlasi, Program Studi Teknologi Budidaya Perikanan, Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Sri Imelda Edo, Program Studi Teknologi Budidaya Perikanan, Politeknik Pertanian Negeri Kupang