Penerapan Analisis SWOT dan Diagram Fishbone pada UMKM Tahu Gimbal Semarang Pak Wir: Case Study
Keywords:
Analisis SWOT,, Diagram Fishbone, UMKMAbstract
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian Indonesia, khususnya dalam penyerapan tenaga kerja, pemerataan pendapatan, dan pembangunan daerah. Namun, meningkatnya persaingan menuntut UMKM untuk memiliki strategi yang tepat agar dapat bertahan dan berkembang. Penelitian ini menganalisis kinerja usaha UMKM Tahu Gimbal Semarang Pak Wir dengan menggunakan analisis SWOT untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal, serta diagram fishbone untuk mengetahui akar permasalahan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil analisis SWOT menunjukkan kekuatan berupa cita rasa khas, harga terjangkau, dan pemanfaatan pemasaran online. Sementara itu, kelemahan terletak pada keterbatasan modal, sumber daya manusia, serta kegiatan promosi. Peluang yang dapat dimanfaatkan adalah meningkatnya minat terhadap kuliner tradisional dan perkembangan pemasaran digital, sedangkan ancaman meliputi fluktuasi harga bahan baku serta munculnya pesaing baru. Analisis fishbone mengungkapkan permasalahan utama pada aspek sumber daya manusia, kestabilan bahan baku, metode kerja, pengelolaan keuangan, dan strategi pemasaran. Berdasarkan hasil tersebut, strategi perbaikan yang disarankan adalah memperkuat promosi digital, mengoptimalkan metode operasional, serta menyiapkan pemasok alternatif. Integrasi analisis SWOT dan fishbone memberikan wawasan praktis untuk meningkatkan daya saing, sehingga UMKM Tahu Gimbal Semarang Pak Wir mampu beradaptasi, bertahan, dan berkembang di pasar kuliner yang dinamis.


