Analisis Faktor Penentu Pembelian Roasted Bean oleh Coffee Shop di Kota Mataram

Authors

Lukmanul Hakim , Muhamad Siddik , I Gusti Lanang Parta Tanaya

DOI:

10.29303/jima.v4i1.7135

Published:

2025-03-31

Issue:

Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek

Keywords:

preferensi, roasted_bean, coffee_shop

Articles

Downloads

How to Cite

Lukmanul Hakim, Muhamad Siddik, & I Gusti Lanang Parta Tanaya. (2025). Analisis Faktor Penentu Pembelian Roasted Bean oleh Coffee Shop di Kota Mataram. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek, 4(1), 255–263. https://doi.org/10.29303/jima.v4i1.7135

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis perilaku pembelian roasted bean oleh coffee shop di Kota Mataram. (2) Mengidentifikasi faktor penentu pembelian roasted bean. (3) Menganalisis hubungan antara atribut dengan preferensi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah coffee shop di Kota Mataram yang membeli roasted bean. Penentuan daerah sampel secara purposive sampling dengan pertimbangan daerah tersebut terdapat coffee shop. Penentuan jumlah responden dengan rumus slovin, penentuan jumlah responden setiap daerah sampel dengan metode proportional sampling, selanjutnya penentuan responden setiap daerah sampel dengan metode random sampling. Jenis data pada penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Pengumpulan data dengan teknik wawancara terstruktur menggunakan kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif dan analisis konjoin dengan SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Perilaku pembelian roasted bean ditinjau di penelitian alasan produk bermutu (47,6%), ketersediaan roasted bean (28,6%), dan harga terjangkau (23,8%). Frekuensi pembelian roasted bean ≥ 4 kali/bulan (52,4%), 2 kali/bulan (28,6%), serta 1 dan 3 kali/bulan masing-masing (9,5%). Jumlah setiap pembelian sebanyak > 2 kg (64,3%), 2 kg (21,4%), dan < 2 kg (14,3%). (2) faktor penentu dari tertinggi-terendah adalah roasted bean dengan level roasting medium roast, varian jenis biji kopi arabika, harga < Rp 250.000 perkilogram, dan proses biji kopinya washed. (3) Terdapat hubungan yang sangat kuat antara antara atribut dengan preferensi konsumen. Terdapat saran untuk pemerintah, bisnis roastery, coffee shop, dan peneliti.

Author Biographies

Lukmanul Hakim, Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram

Muhamad Siddik, Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram

I Gusti Lanang Parta Tanaya, Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram