Pengaruh Jenis Pupuk Tambahan Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Dua Varietas Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Yang Ditanam Di Luar Musim

Authors

  • Linda Yustiana Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertnaian, Universitas Mataram
  • I Komang Damar Jaya Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertnaian, Universitas Mataram
  • Uyek Malik Yakop Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertnaian, Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/jima.v2i2.2794

Keywords:

gugur-bunga, musim-hujan, lahan-kering, pupuk-anorganik, pupuk-organik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pupuk tambahan dan varietas terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) yang ditanam di luar musim. Satu penelitian lapang dilakukan di lahan kering Dusun Amor-Amor, Desa Gumantar, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara dari bulan Oktober 2021 hingga Maret 2022. Perlakuan yang diuji adalah tanpa pupuk tambahan, tambahan pupuk organik (Go Tama) dan tambahan pupuk anorganik (pupuk mono kalium phospat = MKP). Sementara itu, varietas yang diuji adalah varietas Dewata 43 F1 dan varietas Sret. Rancangan acak kelompok petak terbagi dengan tiga ulangan digunakan untuk menata perlakuan. Petak utama adalah jenis pupuk tambahan dan varietas ditempatkan di anak petak. Hasil penelitian menunjukkan ada interaksi antara pupuk tambahan dengan varietas pada parameter berat buah per tanaman. Berat buah per tanaman paling tinggi dihasilkan pada varietas Dewata 43 F1 dengan perlakuan pupuk tambahan MKP. Varietas Dewata 43 lebih pendek dari varietas Sret namun memberikan hasil yang lebih tinggi. Pupuk tambahan organik berpengaruh lebih baik dari perlakuan tanpa pupuk tambahan dan MKP pada variabel pertumbuhan namun pada variabel hasil, pupuk MKP lebih baik.

Downloads

Published

2023-07-25

How to Cite

Linda Yustiana, I Komang Damar Jaya, & Uyek Malik Yakop. (2023). Pengaruh Jenis Pupuk Tambahan Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Dua Varietas Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Yang Ditanam Di Luar Musim. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek, 2(2), 257–265. https://doi.org/10.29303/jima.v2i2.2794