Kajian Komponen Ragam Genetik pada Populasi F2 Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Lahan Kering
DOI:
https://doi.org/10.29303/jima.v2i1.2137Keywords:
jagung, aditif, dominan, lahan, keringAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya ragam aditif dan ragam dominan pada sifat-sifat kuantitatif populasi F2 tanaman jagung (Zea mays L.) hasil persilangan P8IS dengan NK212 dan NK7328. Dalam penelitian ini, digunakan metode eksperimental dengan percobaan di lapangan pada bulan April hingga bulan Oktober 2022 di Dusun Amor-Amor Desa Gumantar Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Penelitian dilakukan dua musim tanam, pada musim tanam pertama membuat hubungan kekerabatan dengan rancangan persilangan North Carolina I (NC1) dan musim kedua pengujian hasil persilangan. Rancangan yang digunakan pada percobaan ini yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 120 perlakuan yang berasal dari 40 tetua jantan. Setiap perlakuan diulang sebanyak 2 kali, sehingga terdapat 240 unit perlakuan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA) dengan model NCI. Selanjutnya dihitung ragam aditif dan ragam dominan sesuai hasil analisis ragam. Parameter yang diamati meliputi umur keluar malai, umur keluar rambut tongkol, jumlah daun per tanaman, sudut daun, tinggi tanaman, diameter batang, tinggi tanaman, umur panen, bobot tongkol lering panen, diameter tongkol, panjang tongkol, bobot berangkasan segar, jumlah daun hijau, bobot biji kering pipil per tanaman, dan bobot 1000 butir Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sebagian besar sifat yang diamati memiliki ragam aditif yang bernilai negatif dan seluruh sifat kuantitatif yang diamati memiliki nilai ragam dominan lebih tinggi dibandingkan ragam aditif sehingga disarankan untuk perbaikannya dengan pembentukan hibrida..Downloads
Published
2023-03-21
How to Cite
Amanah Aulia Adeputri, I Wayan Sudika, & Uyek Malik Yakop. (2023). Kajian Komponen Ragam Genetik pada Populasi F2 Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Lahan Kering. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek, 2(1), 137–142. https://doi.org/10.29303/jima.v2i1.2137
Issue
Section
Articles