Kajian Hukum Terhadap Pelaksanaan Perjanjian Simpan-Pinjam Koperasi Bhakti Husada Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat

Authors

  • Sofianti Safitri Universitas Mataram
  • Muhammad Sood Universitas Mataram
  • Ahmad Zuhairi Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/commercelaw.v4i2.5674

Keywords:

Perjanjian Simpan Pinjam, Perlindungan Hukum, Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)

Abstract

Tujuan utama yang ingin dicapai dalam penelitian iniasalah untuk mengetahui tinjauan yuridis terhadap koperasi Bhakti Husada Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat, Koperasi mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota. Kegiatan usaha simpan pinjam dilaksanakan oleh Koperasi Simpan Pinjam (KSP) atau Unit Siompan Pinjam (USP). Unit simpan pinjam adalah unit koperasi yang bergerak dibidang usaha simpan pinjam sebagai bagian dari kegiatan usaha dari koperasi yang bersangkutan. Dalam perjanjian yang dilakukan oleh koperasi simpan pinjam harus memenuhi pasal 1320 KUHPerdata. Perlindungan hukum dapat doberikan lkepada anggota koperasi yang memiliki dana simpanan pada Koperasi Bhakti Husada apabila terjadi sebuah sangketa hukum antar anggota dengan pengurus, atas dana yang bermasalah dan lain-lain. Maka dari itu pihak koperasi dalam Anggara Dasar/ Anggaran Rumah Tangga (AD/ART0 adalah dasar dibentuknya sebuah koperasi seperti yang tertuang dalam Pasal (7) Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, maka AD/ART memiliki kekuatan hukum yang kuat.

Downloads

Published

2024-12-17

How to Cite

Safitri, S., Muhammad Sood, & Ahmad Zuhairi. (2024). Kajian Hukum Terhadap Pelaksanaan Perjanjian Simpan-Pinjam Koperasi Bhakti Husada Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat. Commerce Law, 4(2), 520–528. https://doi.org/10.29303/commercelaw.v4i2.5674