Pemanfaatan Limbah Dapur Sebagai Pupuk Organik Cair (POC) Dalam Sistem Hidroponik Rakit Apung Pada Tanaman Selada Anizel (Lactuca sativa L Batavia Lettuce)
Kata Kunci:
fermentasi; limbah dapur; rakit apung; seladaAbstrak
Sampah organik asal rumah tangga dapat memiliki nilai lebih jika dimanfaatkan menjadi pupuk organik padat dan cair untuk nutrisi tanaman sistem hidroponik. Mahalnya harga pupuk AB Mix memperbesar biaya produksi, sehingga dibutuhkan inovasi sebagai alternatif pengganti nutrisi untuk tanaman hidroponik. Pupuk Organik Cair (POC) merupakan salah satu alternatif yang ditawarkan untuk memecahkan permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan yang terdapat dalam POC limbah dapur dan mengetahui pertumbuhan tanaman selada pada hidroponik rakit apung dengan aplikasi limbah dapur sebagai POC. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Dengan parameter unsur hara NPK, BOD, COD, ph, suhu, kadar konsentrasi larutan dan respon tanaman. Hasil penelitian menunjukan terdapat kandungan NPK dari limbah dapur padat sebesar 0,02% kadar N, 0,06% kadar P, 0,07% kadar K, sedangkan kandungan BOD sebesar 1,476,00 mg/L, dan 4,800,00 mg/L COD. Setelah diberikan pupuk organic cair dengan beberapa perlakuan P3, P4, dan P5, pada perlakuan P5 memberikan pengaruh yang baik terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, lebar daun, dan berat basah pada tanaman selada dengan tinggi 8,2 cm, lebar 4,5 cm, 7 helai daun dan berat basah mencapai 13,79g.