INOVASI PRODUK NANAS DAN DAUN SINGKONG BERBASIS EKONOMI KREATIF MELALUI DIGITALISASI PEMASARAN DI DESA PRINGGASELA

Penulis

  • Qanita Izzatul Janah Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia ,
  • Suharni Suharni Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Erma Khaerunnisa , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Lalu Wahyudi Kurniawan , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Hilman Zulqarami , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Hamzah Fansuri Hidayat , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Luthfiyah Maulida , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Cahya Kamiliani , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Asfahunnisah Asfahunnisah , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • L.M. Septa Hadi Kusuma , Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Dwi Putra Buana Sakti Universitas Mataram image/svg+xml

DOI:

https://doi.org/10.29303/wicara.v3i2.6759

Kata Kunci:

inovasi produk, ekonomi kreatif, digital marketing, nanas, daun singkong

Abstrak

Desa Pringgasela memiliki potensi pertanian yang melimpah, terutama buah nanas dan tanaman singkong. Namun, pemanfaatan hasil pertanian ini masih terbatas akibat kurangnya inovasi pengolahan, akses teknologi modern, serta strategi pemasaran yang efektif. Program Kuliah Kerja Nyata-Pemberdayaan Masyarakat Desa (KKN-PMD) Universitas Mataram 2024-2025 bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah hasil pertanian tersebut melalui inovasi produk dan digitalisasi pemasaran berbasis ekonomi kreatif. Inovasi yang diterapkan meliputi pengolahan nanas menjadi sirup dan selai, serta pemanfaatan daun singkong menjadi keripik pangsit. Selain itu, program ini juga mencakup sosialisasi dan pelatihan digital marketing bagi masyarakat guna memperluas jangkauan pasar produk lokal. Metode yang digunakan meliputi observasi, wawancara, pembuatan produk, serta pelatihan digital marketing dengan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA). Hasil kegiatan menunjukkan bahwa inovasi produk dan strategi pemasaran digital memberikan dampak positif terhadap peningkatan pemahaman masyarakat mengenai pengolahan produk dan pemasaran berbasis teknologi. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mandiri dalam mengembangkan usaha berbasis potensi lokal sehingga meningkatkan kesejahteraan ekonomi desa. 

Referensi

Alya Hasan, D., Hanny Ferry Fernanda, M., Studi Diploma Tiga Farmasi, P., Farmasi Surabaya, A., Ketintang Madya No, J., & Kode Pos, S. (2022). Perbedaan Kandungan Asam Askorbat Buah Nanas dan Keripik Nanas yang Beredar di Pasar Wonokusumo Menggunakan Metode Spektrofotometri Ultra Violet. Borneo Journal of Pharmascientech, 06(02), 80–85.

Breemer, R., Palijama, S., & Jambormias, J. (2021). Karakteristik kimia dan organoleptik sirup gandaria dengan penambahan konsentrasi gula. AGRITEKNO: Jurnal Teknologi Pertanian, 10(1), 56-63.

Dellika Syukrina, D. E. L. L. I. (2020). Pengaruh Suplementasi Daun Kelor (Moringa Oleifera L) Pada Keripik Pangsit Terhadap Mutu Organoleptik Dan Kandungan Zat Gizi (Doctoral dissertation, Universitas Perintis Indonesia).

Erlyana, Y. (2018, September). Analisis Peranan Desain Kemasan Terhadap Brand Identity Dari Sebuah Produk Makanan Lokal Indonesia Dengan Studi Kasus: Produk Oleh-Oleh Khas Betawi ‘Mpo Romlah’. In National Conference of Creative Industry.

Fauzan, S., Sintya, B., Farah, A. N., Abdilla, M. Z., & Ulkhair, G. (2023). Pendampingan Masyarakat dalam Mengembangkan Edu Agrowisata Jeruk-Jeruk Menggunakan Metode PRA (Participatory Rural Appraisal). Jurnal Abdimas Pariwisata, 4(1), 7–14.

Ikhram, A., & Chotimah, I. (2022). Pemberdayaan masyarakat diversifikasi pangan masyarakat melalui inovasi pangan lokal dari singkonG. Abdi Dosen: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 6(1), 271-278.

Nurhayati, Ihromi, S., & Sari, D. A. (2021). Pelatihan Pengolahan Sirup, Selai dan Abon Berbasis Nanas. Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM), 2(1), 1–7.

Nurhayati, N. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal. Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 95–111.

Pramono, R., Salem, I. S., & Sanly, T. T. N. (2018). Pelatihan Pembuatan Selai Kreasi Baru. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 1, 599-608.

Rahayu, Y., & Aziz, I. A. (2022). Pelatihan Inovasi Produk Kingkong (Keripik Daun Singkong) Sebagai Potensi Usaha Kreatif Bagi Masyarakat Desa Padamulya Kecamatan Pasirkuda Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat. ALMUJTAMAE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 1-7.

Sitorus, N. B., Dalimunthe, F. I., & Rosari, D. (2023). PELATIHAN DIGITAL MARKETING PRODUK EKONOMI KREATIF DI KOTA MEDAN, SUMATERA UTARA. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(6), 13284-13301.

Sonni, A. F., & Ichzza, F. N. (2020). Edukasi Digital Marketing Bagi Pelaku UMKM. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 123–129.

Unduhan

Diterbitkan

2025-04-27

Cara Mengutip

INOVASI PRODUK NANAS DAN DAUN SINGKONG BERBASIS EKONOMI KREATIF MELALUI DIGITALISASI PEMASARAN DI DESA PRINGGASELA. (2025). Jurnal Wicara, 3(2), 300-307. https://doi.org/10.29303/wicara.v3i2.6759