PENINGKATAN KESEHATAN TERNAK GUNA MENJAGA KESTABILAN NILAI JUAL SAPI DI DESA DARMASARI, KECAMATAN SIKUR, KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Penulis

  • Aulia Syifa Universitas Mataram image/svg+xml
  • Lalu Djamika Santriawan 2Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Mataram , Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Mataram
  • Kadek Soni Olga Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Mataram , Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Mataram
  • Lalu Husnan Afif Hw Ilmu dan Teknologi Pangan, Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas Mataram , Ilmu dan Teknologi Pangan, Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas Mataram
  • Meri Zahroti Ilmu dan Teknologi Pangan, Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas Mataram , Ilmu dan Teknologi Pangan, Teknologi Pangan dan Agroindustri, Universitas Mataram
  • Doyang Besari Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram , Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram
  • Rosalinda Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram , Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram
  • Yayan Amrullah Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Mataram , Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
  • I Nyoman Agus Aryadie Rukmana Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Univesitas Mataram , Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Univesitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/wicara.v2i3.4096

Kata Kunci:

Kesehatan ternak, posyandu ternak, vitamin dan obat ternak

Abstrak

Kesehatan ternak merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan usaha peternakan sapi di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Salah satu wilayah yang memiliki potensi pengembangan peternakan di NTB yaitu di Desa Darmasari, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur. Salah satu permasalahan yang terjadi di desa tersebut adalah peternak tidak menjaga kesehatan ternak dengan baik sehingga dapat terjadi kerugian dilihat dari rendahnya pengetahuan mengenai manajemen kesehatan ternak. Tujuan dari posyandu ternak adalah meningkatkan kesejahteraan peternak melalui kesehatan hewan serta memberikan pengetahuan kepada peternak dalam manajeman kesehatan ternak. Beberapa metode kegiatan dilakukan, di antaranya tahap persiapan dilakukan mulai dari survei dan observasi, tahap pelaksanaan dilakukan yang terdiri dari pengarahan oleh Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan, pembagian kelompok, dan Kegiatan suntik sehat, serta tahap akhir dilakukan yaitu evaluasi kegiatan. Hasil dari kegiatan yang dilakukan, di antaranya (1) Pengarahan dilakukan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang diwakilkan oleh Kepala Bidang Kesehatan Hewan, (2) Pembagian kelompok, (3) Pelayanan kesehatan ternak yang dilakukan di antaranya yaitu pemberian vitamin dan obat pada ternak, (4) Evaluasi dilaksanakan setelah kegiatan Posyandu Ternak selesai. Dengan adanya kegiatan posyandu ternak yang dilakukan secara rutin dan berkelanjutan diharapkan dapat meminimalisir dampak negatif dari penyakit pada ternak sehingga kualitas kesehatan ternak meningkat dan harga jual ternak di pasar semakin tinggi.

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-11

Cara Mengutip

PENINGKATAN KESEHATAN TERNAK GUNA MENJAGA KESTABILAN NILAI JUAL SAPI DI DESA DARMASARI, KECAMATAN SIKUR, KABUPATEN LOMBOK TIMUR. (2024). Jurnal Wicara, 2(3), 53-60. https://doi.org/10.29303/wicara.v2i3.4096

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama