PEMBUATAN ECOBRICK DARI SAMPAH PLASTIK MENJADI BARANG YANG BERMANFAAT

Penulis

  • Heri Sulistiyono Fakultas Teknik, Universitas Mataram
  • Adeyong Wira Putra , Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
  • Baiq Nabila Taufik , Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Mataram
  • Bintang Dwi Nur Khakiki , Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Mataram
  • Dwiana Aulya Rahmatun , Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Mataram
  • Fadillah Rabbiatul Utami , Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mataram
  • Nita Agustini Rahayu , Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mataram
  • Nofi Ramdani , Program Studi Sosiologi, Fakultas Hukum, Universitas Mataram
  • Putri Rahayu Wilujeng , Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Pendidikan, Universitas Mataram
  • Rizal Hadi Frasitio , Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mataram
  • Wiwin Akarena Triyani , Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/wicara.v1i4.3392

Kata Kunci:

Desa Batujai, Sampah plastik, Zero Waste, 3R, Barang bermanfaat, Ecobrick

Abstrak

Desa Batujai merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah. Desa ini memiliki penduduk yang cukup padat, dengan penduduk yang banyak ini tentunya membuat volume sampah semakin meningkat. Oleh karena hal itu, yang mendasari mahasiswa KKN PMD Desa Batujai Universitas Mataram tahun 2023 untuk membuat produk berupa ecobrick dengan melakukan daur ulang sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle).  Melalui program kerja yang diupayakan telah berhasil menekan volume sampah yang dibuang masyarakat ke TPS, sesuai dengan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yaitu mengurangi volume sampah dengan mengubah sampah plastik menjadi barang yang lebih bermanfaat.

Unduhan

Diterbitkan

2023-11-01

Cara Mengutip

PEMBUATAN ECOBRICK DARI SAMPAH PLASTIK MENJADI BARANG YANG BERMANFAAT. (2023). Jurnal Wicara, 1(5), 693-703. https://doi.org/10.29303/wicara.v1i4.3392

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama