Pengolahan Sampah Organik Menjadi Pupuk untuk Masyarakat Desa Perampuan
Keywords:
sampah, organik, pupukAbstract
Sampah merupakan salah satu masalah yang dihadapi Indonesia, di mana masyarakat masih cenderung membuang sampah ke badan air atau membakarnya. Kebiasaan ini dapat menyebabkan munculnya penyakit dan dapat ditiru oleh generasi muda. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengolahan sampah untuk memberikan nilai ekonomis, salah satunya melalui pengolahan sampah organik menjadi pupuk. Dalam rangka itu, pelatihan pembuatan pupuk dari sampah organik dilaksanakan di Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, dengan peserta berjumlah 24 orang yang merupakan warga desa. Kegiatan dimulai dengan pemberian pre-test sebelum penyampaian materi dan demonstrasi pembuatan pupuk. Kegiatan ini ditutup dengan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasil pre-test menunjukkan rata-rata pengetahuan peserta di bawah 50%, sedangkan analisis post-test menunjukkan peningkatan di atas 85%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengetahuan peserta meningkat secara signifikan.References
Diana, S., Marlina, M., Amalia, Z., & Amalia, A. (2018). Pemanfaatan Sampah Plastik Menjadi Produk Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomis Bagi Remaja Putus Sekolah. Jurnal Vokasi - Politeknik Negeri Lhokseumawe, 1(1), 68–73. https://doi.org/10.30811/vokasi.v1i1.570
Fadillah, I., A, L., & El Kamil, F. (2019). Perubahan Pola Pikir Masyarakat tentang Sampah melalui Sosialisasi Pengolahan Sampah Organik dan Non Organik di Dusun Pondok, Kecamatan Gedangsari, Kab. Gunungkidul. Prosiding Konferensi Pengabdian Kepada Masyarakat, 1, 239–242.
Jalaluddin, J., ZA, N., & Syafrina, R. (2017). Pengolahan Sampah Organik Buah- Buahan Menjadi Pupuk Dengan Menggunakan Effektive Mikroorganisme. Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 5(1), 17. https://doi.org/10.29103/jtku.v5i1.76
Krisnani, H., Humaedi, S., Ferdryansyah, M., Asiah, D. H. S., Basar, G. G. K., Sulastri, S., & Mulyana, N. (2017). Perubahan Pola Pikir Masyarakat Mengenai Sampah Melalui Pengolahan Sampah Organik Dan Non Organik Di Desa Genteng, Kecamatan Sukasari, Kab. Sumedang. Jurnal Penelitian Dan PPM, 4(2), 281–289. https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14345
Kristianto, A. (2020). Pendampingan dan Pelatihan Pengelolaan Limbah Organik Menjadi Produk Bernilai Ekonomi di SMA Negeri 1 Bengkayang. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 190–197. https://doi.org/10.31294/jabdimas.v3i2.8093
Pramardika, D., Melanthon Junaedi Umboh, & Gracia Christy Tooy. (2020). Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga Menjadi Pupuk Organik Cair. Jurnal Ilmiah Tatengkorang, 4(2), 67–71. https://doi.org/10.54484/tkrg.v4i2.316
Pranata, L., Kurniawan, I., Indaryati, S., Rini, M. T., Suryani, K., & Yuniarti, E. (2021). Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Dengan Metode Eco Enzym. Indonesian Journal Of Community Service, 1(1), 171–179. http://ijocs.rcipublisher.org/index.php/ijocs/article/view/23
Satori, M., Prastyaningsih, E., Srirejeki, Y., Ulfah, T. H. N., & Nurmalasari, N. R. (2018). Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga Dengan Metode Bata Terawang. ETHOS (Jurnal Penelitian Dan Pengabdian), 6(1), 135–145. https://doi.org/10.29313/ethos.v6i1.3559