Inovasi Biji Kopi Robusta Menjadi Kopi Coklat Sebagai Sumber Penghasilan Masyarakat Dusun Monggal Bawah, Desa Genggelang
DOI:
https://doi.org/10.29303/pepadu.v2i1.2166Kata Kunci:
Inovasi Kopi, Dusun Monggal Bawah, Partisipatory Rural ApresialAbstrak
ABTRAK
Desa Genggelang, merupakan salah satu desa di kawasan Lombok Utara yang memiliki hamparan lahan
pertanian dan perkebunan yang membentang luas. Desa ini juga memiliki beberapa destinasi wisata
alam yang dapat memanjakan mata setiap orang. Dusun Monggal Bawah adalah salah satu diantara
beberapa dusun di Desa Genggelang yang memiliki komoditas perkebunan unggulan, yakni kopi
robusta. Selama ini kopi robusta hanya diperdagangkan dalam bentuk biji kopi kering dan bubuk kopi
olahan klasik saja. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah penyuluhan dan pelatihan
pengolahan biji kopi menjadi kopi coklat sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Dusun
Monggal Bawah. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan, pelatihan dan
pendampingan yang dilakukan dengan pendekatan Partisipatory Rural Apresial (PRA) yang melibatkan
partisipasi aktif kelompok masyarakat sasaran. Hasil kegiatan penyuluhan dan pelatihan pengolahan biji
kopi menjadi bubuk kopi coklat menunjukkan bahwa seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan
dan pada akhir sesi latihan peserta sudah bisa membuat bubuk kopi coklat secara mandiri. Hasil
pengolahan kopi dan cokelat ini adalah dua varian produk yang berbeda kemasan dan ukurannya yakni
ukuran 150 g dan 200 g. pada sesi pendampingan, peserta yang merupakan pemuda dan pemudi dusun
Monggal Bawah ini diajarkan untuk memasarkan produknya secara online via medsos dan secara direct
selling pada acara Car Free Day.