UPAYA PENINGKATAN NILAI EKONOMIS AMPAS TAHU DENGAN PELATIHAN PEMBUATAN TEMPE AMPAS TAHU

Authors

Jurnal Pepadu , Moegiratul Amaro , Mutia Devi Ariyana , Tri Isti Rahayu , Baiq Rien Handayani , Nazaruddin Nazaruddin

DOI:

10.29303/pepadu.v4i1.2264

Published:

2023-01-31

Issue:

Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pepadu

Keywords:

nilai ekonomis, Ampas tahu, Kekalik, Tempe

Articles

Downloads

How to Cite

Pepadu, J. ., Amaro, M. ., Ariyana, M. D. ., Rahayu, T. I. ., Handayani, B. R. ., & Nazaruddin, N. (2023). UPAYA PENINGKATAN NILAI EKONOMIS AMPAS TAHU DENGAN PELATIHAN PEMBUATAN TEMPE AMPAS TAHU. Jurnal Pepadu, 4(1), 158–164. https://doi.org/10.29303/pepadu.v4i1.2264

Abstract

Kekalik merupakan salah satu sentra pengrajin tahu dan tempe di Mataram. Jumlah pengrajin tahu tempe di Kekalik cukup tinggi, mencapai 523 produsen. Dalam proses pembuatan tahu dihasilkan 2 jenis limbah yaitu limbah cair dan limbah padat. sedangkan limbah padat berupa ampas tahu sekitar 1,12 kali bobot kedelai kering dengan volume 1,5 hingga 2 kali volume kering. Oleh karena itu dari 1 kg bahan baku kedelai yang dijadikan tahu akan dihasilkan 1,2 kg ampas tahu. Volume limbah yang tinggi dapat mengakibatkan dampak negatif terhadap lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Limbah ampas tahu dapat menimbulkan senyawa berbau busuk hasil dari degradasi komponennya. Beberapa permasalahan yang dihadapi mitra antara lain : (1) kurangnya pengetahuan tentang pengolahan limbah tahu, (2) kurangnya pengetahuan dan keterampilan mitra dalam membuat tempe ampas tahu. (3) kurangnya pengetahuan mitra tentang cara pengolahan pangan yang baik yang sesuai dengan standar sanitasi (CPMB), (4) kurangnya pengetahuan mitra tentang cara pengemasan dan pemasaran tempe ampas tahu. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah dengan memberikan pelatihan dan mensosialisasikan pengetahuan terkait dengan cara pembuatan tempe ampas tahu sehingga diperoleh produk tempe ampas tahu yang bernilai gizi serta memiliki rasa yang enak dan dapat diterima konsumen. Kegiatan juga dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan praktik langsung pembuatan tempe ampas tahu. Indikator capaian menunjukkan bahwa para peserta telah memahami cara pembuatan tempe ampas tahu yang baik dan benar.

Author Biographies

Moegiratul Amaro, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Mataram

Mutia Devi Ariyana, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Mataram

Tri Isti Rahayu, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Mataram

Baiq Rien Handayani, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Mataram

Nazaruddin Nazaruddin, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Mataram

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >>