PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SEKTOR KEUANGAN NON–BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2019 – 2023
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan terhadap Financial Distress pada perusahaan sektor keuangan non-bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2019–2023. Rasio keuangan yang dianalisis meliputi Profitabilitas (Return on Assets), likuiditas (Current Ratio), dan Leverage (Debt to Asset Ratio). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data sampel survey. Dari total populasi 55 perusahaan, 16 perusahaan dipilih sebagai sampel menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Return on Assets (ROA) berpengaruh positif signifikan, sedangkan Current Ratio (CR) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Financial Distress, sementara Debt to Asset Ratio (DAR) berpengaruh negatif signifikan terhadap Financial Distress. Temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan ROA dapat mengurangi risiko Financial Distress, sementara peningkatan DAR cenderung meningkatkan risiko Financial Distress. Hasil ini memberikan wawasan bagi manajemen perusahaan dan investor dalam mengelola risiko keuangan serta membuat keputusan strategis berdasarkan kondisi keuangan perusahaan
This research aims to analyze the influence of financial ratios on Financial Distress in non-bank financial sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) during the 2019–2023 period. The financial ratios examined include Profitability (Return on Assets), Liquidity (Current Ratio), and Leverage (Debt to Asset Ratio). A quantitative approach was employed, utilizing a survey method to collect sample data. Out of a population of 55 companies, 16 were selected as samples using a purposive sampling technique. The data was analyzed using panel data regression. The results show that Return on Assets (ROA) has a significant positive effect on Financial Distress, Current Ratio (CR) has no significant effect, while Debt to Asset Ratio (DAR) has a significant negative effect on Financial Distress. These findings indicate that higher ROA can reduce the probaility of Financial Distress, while increased DAR tends to elevate the risk of Financial Distress. This research provides valuable insights for corporate management and investors in managing financial risks and making informed strategic decisions based on a company’s financial condition
