Feasibility Analysis of Koi Fish (Cyprinus carpio) Hatchery Business at Batu Kumbung Fish Seed Center (BBI), Lingsar Subdistrict
DOI:
https://doi.org/10.29303/mediaakuakultur.v3i2.2638Kata Kunci:
Cyprinus carpio, Pembenihan ikan, Kelayakan UsahaAbstrak
Ikan koi (Cyprinus carpio) merupakan salah satu komoditi ikan hias air tawar yang memiliki potensi untuk dibudidayakan karena ikan hias air tawar ini memiliki beberapa keunggulan yaitu mudah di pelihara, dapat hidup di perairan dengan kandungan oksigen rendah dan mampu menghasilkan telur yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan usaha dari kegiatan pembenihan yang dilakukan di BBI Batu Kumbung melalui analisis ekonomi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode “Deskriptif komparatifâ€. Berdasarkan hasil analisis ekonomi yang dilakukan mulai dari Asumsi, Total Biaya sebesar Rp. 39.304.000, Hasil Penjualan Per Siklus sebesar Rp. 64.200.000, Pendapatan per siklus sebesar Rp. 24.896.000, R/C Ratio sebesar 1,63, BEP (Break Event Point) Harga yaitu Rp. 1.224 per ekor, BEP (Break Event Point) Produksi yaitu Rp. 19.652 ekor, dan JWPM (Jangka Waktu pengembalian Modal) yaitu 6,3 bulan. Berdasarkan analisis usahanya, maka produksi benih ikan koi di BBI Batu Kumbung dapat dikatakan layak dilakukan dan berpotensi untuk di kembangkan, karena dapat memberikan keuntungan yang baik dengan JWPM yang baik.
Referensi
Arie, U., & Dejee, D. (2013). Panduan Lengkap Benih Ikan Konsumsi. Penebar Swadaya Grup.
Bachtiar, Y., dan Tim Lentera. 2004. Budidaya Ikan Hias Air Tawar untuk Ekspor. Agro Media Pustaka. Jakarta.
Gunadi, B., & Sudenda, D. (2008). Budi Daya Ikan Mas secara Intensif. AgroMedia.
Handayani, S. A. (2017). Analisis Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi di Desa Pujo Asri Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah.
Nasing, F. B. (2020). Pemanfaatan Tepung Rumput Laut Gracilaria Sp Sebagai Bahan Baku Pakan Buatan Terhadap Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Ikan Koi (Cyprinus Carpio) (Doctoral Dissertation, Universitas Bosowa).
Nugroho, E., & Haryadi, J. (2017). Budidaya Lele Dengan Sistim Total Akuakultur. Penebar Swadaya Grup.
Nikijuluw, V. P. (2001). Populasi dan sosial ekonomi masyarakat pesisir serta strategi pemberdayaan mereka dalam konteks pengelolaan sumberdaya pesisir secara terpadu. Bogor (ID): Pusat Kajian Sumberdaya pesisir dan lautan, Institut Pertanian Bogor, 1-17.
Saparinto, C., & Susiana, R. (2013). Sukses Pembenihan 6 jenis ikan air tawar ekonomis. Yogyakarta: Lily Publisher.
Setyono, B. D. H., Scabra, A. R., Marzuki, M., & Sudirman, S. (2020). Efektifitas Tepung Ikan Lokal Dalam Penyusunan Ransum Pakan Ikan Nila Oreochromis Niloticus. Jurnal Perikanan Unram, 10(2), 183-194.
Triyanti, R., & Yulisti, M. (2012). Rantai Pemasaran Ikan Koi (Cyprinus carpio) di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 7(1), 14-20.