Hubungan Diet Iritatif dan Ketidakteraturan Makan dengan Sindrom Dispepsia pada Remaja Santri Madrasah Aliyah Al-Aziziyah Putri Kapek Gunungsari Lombok Barat Nusa Tenggara Barat

Authors

  • Ummul Khair binti Amir
  • I Gede Yasa Asmara
  • Rifana Cholidah

DOI:

https://doi.org/10.29303/jk.v8i2.4549

Keywords:

diet iritatif, ketidakteraturan makan, dispepsia

Abstract

Pendahuluan:Dispepsia merupakan keluhan yang sering dijumpai dalam praktek klinis sehari- hari.Selain pada orang dewasa, dispepsia juga umum ditemui pada anak-anak dan remaja. Meskipun dispepsia jarang menimbulkan kematian, sebagian besar pasien mengalami nyeri perut signifikanyang mengganggu aktivitas mereka sehari-hari. Banyak pasien melaporkan gejala yang mereka alami terkait dengan konsumsi makanan. Selain itu, perilaku makan juga dikaitkan dengan dispepsia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara diet iritatif dan ketidakteraturan makan dengan kejadian sindrom dispepsia pada remaja santri Madrasah Aliyah Al-Aziziyah Putri.Metode:Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang dirancang secara analitik meng-gunakan metodecross sectional. Responden penelitian adalah 202 orang remaja perempuan berusia10-19 tahun yang bersekolah di Madrasah Aliyah Al-Aziziyah Putri dan tinggal di asrama PondokPesantren Al-Aziziyah. Responden diambil menggunakan teknik proportionate stratified sampling.Data diperoleh melalui kuesioner yang telah diisi oleh responden. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square.Hasil:Responden yang memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman iritatif sebanyak47%. Responden yang memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan secara tidak teratur sebanyak 46%. Angka kejadian sindrom dispepsia yang didapatkan sebanyak 60%. Berdasarkan hasil uji chi square, tidak terdapat hubungan antara diet iritatif dengan kejadian sindrom dispepsia (p=0,239) dan tidak terdapat hubungan antara ketidakteraturan makan dengan kejadian sindrom dispepsia (p=0,216).Kesimpulan:Angka kejadian sindrom dispepsia yang didapatkan sebanyak 60%. Tidak terdapat hubungan antara diet iritatif dan ketidakteraturan makan dengan kejadian sindrom dispepsia pada remaja santri Madrasah Aliyah Al-Aziziyah Putri.

Downloads

Published

2019-06-30